Dark/Light Mode

Muhammadiyah Tetapkan Idul Fitri 10 April, Insyaallah Lebaran Tahun Ini Barengan

Sabtu, 6 April 2024 23:12 WIB
Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. (Foto: Muhammadiyah.or.id)
Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. (Foto: Muhammadiyah.or.id)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir mengumumkan Idul Fitri 1445 Hijriah jatuh pada Rabu, 10 April 2024.

"Selamat Idul Fitri seluruh muslimin, Muhammadiyah ber-Idul Fitri pada 10 April dan tampaknya akan sama dengan pemerintah," ujar Haedar saat ditemui di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, Sabtu (6/4/2024).

Jika nanti ada perbedaan, Haedar yakin masyarakat Indonesia sudah memasuki fase memahami toleransi.

“Kami harapkan masyarakat tidak perlu bingung, Ramadannya beda tapi Idul Fitrinya sama, karena ada perbedaan cara penetapan,” tutur Haedar. 

Sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) menyampaikan kemungkinan Idul Fitri 1445 H akan jatuh pada Rabu, 10 April 2024. 

Baca juga : 36 Ucapan Idul Fitri 2024, Mulai Dari Yang Formal, Informal, Dan Penuh Makna

Direktur Jenderal (Dirjen) Bimbingan Masyarakat Islam, Kamaruddin Amin menerangkan, pihaknya akan menggelar sidang isbat Lebaran 2024 pada 29 Ramadan atau bertepatan dengan 9 April 2024. Sidang isbat akan digelar secara tertutup, dan dihadiri Komisi VIII DPR, pimpinan MUI, duta besar negara sahabat, perwakilan ormas Islam, serta Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama. 

Sidang isbat Lebaran 2024 akan diawali dengan Seminar Pemaparan Posisi Hilal oleh Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama. Berdasarkan data hisab, ijtimak terjadi pada Selasa, 29 Ramadan 1445 H / 9 April 2024 M, sekitar pukul 01.20 WIB.

Saat matahari terbenam, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia berada di atas ufuk antara 4° 52.71' (empat derajat lima puluh dua koma tujuh puluh satu menit) sampai dengan 7° 37.84' (tujuh derajat tiga puluh tujuh koma delapan puluh empat menit) dan sudut elongasi 8° 23.68' (delapan derajat dua puluh tiga koma enam puluh delapan menit) hingga 10° 12.94' (sepuluh derajat dua belas koma sembilan puluh empat menit).

Berdasarkan kriteria MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura), posisi hilal dimaksud telah memenuhi kriteria visibilitas hilal (Imkanur Rukyat) yaitu tinggi hilal 3 derajat dan sudut elongasi 6,4 derajat.

Dengan data itu, maka NU dan Kemenag berpotensi menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 atau Lebaran pada 10 April 2024.

Baca juga : Mitsubishi Targetkan Jual 100 Ribu Mobil Tahun Ini

"Dengan demikian, Hari Raya Idul Fitri 2024 menurut NU dan Muhammadiyah akan bersamaan," kata Kamariddin, Selasa (2/4/2024).

Meski demikian, Kemenag juga akan melakukan pemantauan hilal atau rukyatulhilal di berbagai provinsi.

“Untuk sidang isbat awal Syawal ini, Kementerian Agama akan menurunkan tim ke 120 lokasi di seluruh Indonesia. Mereka akan melaporkan, apakah pada hari itu hilal terlihat atau tidak," imbuhnya.

Hasil hisab dan rukyatulhilal ini akan dibahas dan ditetapkan dalam sidang isbat Lebaran 2024. "Jadi kapan Hari Raya Idulfitri, kita masih menunggu keputusan sidang isbat. Hasilnya akan diumumkan secara terbuka melalui konferensi pers,” jelasnya. 

Kamaruddin menjelaskan, pelaksanaan sidang isbat merupakan penetapan secara formal sesuai undang-undang. Dijelaskannya, Dasar hukum sidang isbat tercantum dalam Pasal 52 A Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama.

Baca juga : Dirjen Haji Tetap Ikut Antre Ibadah Haji, Baru Berangkat Tahun 2035

Pasal itu menyebutkan, Pengadilan Agama memberi isbat kesaksian rukyat hilal dalam penentuan awal bulan pada tahun hijriah.

"Meski semua orang sudah mengetahui posisi hilal, tapi sidang isbat tetap harus dilakukan, karena sidang isbat selain forum penetapan formal, juga forum silaturahmi dan literasi," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.