Dark/Light Mode

Bersama Mitra, Mentan Jamin Pasokan Bahan Pangan Tersedia Sampai Lebaran

Kamis, 19 Maret 2020 20:17 WIB
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kedua kiri) didampingi Kepala Badan Ketahanan Pangan Agung Hendriadi (kiri) saat lakukan inspeksi mendadak ke Toko Tani Indonesia Center, di Jakarta, Kamis (19/3). (Foto: Humas Kementan)
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kedua kiri) didampingi Kepala Badan Ketahanan Pangan Agung Hendriadi (kiri) saat lakukan inspeksi mendadak ke Toko Tani Indonesia Center, di Jakarta, Kamis (19/3). (Foto: Humas Kementan)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan operasi pasar dengan melepas mobil operasional bahan pangan ke 10 pasar di DKI Jakarta dari Toko Tani Indonesia Center (TTIC), Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (19/3). Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo, mengatakan, operasi ini merupakan langkah stabilisasi harga ditengah fenomena panic buying yang mulai merebak di tengah masyarakat.

"Ini perintah Bapak Presiden untuk kita semua. Kita harus bahu membahu, Kementan bersama mitra kerja menghadapi Covid-19 dari berbagai hal  kemungkinan yang berdampak dalam kehidupan masyarakat," katanya.

Baca juga : Perpadi Pastikan Stok Beras Cukup Sampai Lebaran

Oleh karena itu, lanjut Mentan, pasar akan dipenetrasi Kementan bersama beberapa mitra untuk  menggambarkan pada masyarakat bahwa Pemerintah menjamin ketersediaan bahan pangan dengan harga lebih murah.

Kepala Badan Ketahanan Pangan, Agung Hendriadi, melaporkan bahwa operasi pasar yang dilakukan bekerja sama dengan PD Pasar Jaya. "Operasi pasar akan dilaksanakan di 10 pasar yang ada di Jakarta, yaitu, Pasar Glodok, Pluit, Johar Baru, Gondangdia, Metro Atom, Kalibaru, Tebet Barat, Jembatan Merah, Rawa Badak dan Kalideres,” ucapnya.

Baca juga : Di Tengah Wabah Corona, Pertamina Pastikan Stok BBM dan LPG di Jawa Tengah Aman

Untuk pasokan bahan pangan, gula pasir, telur dan beras. Kementan bekerja sama dengan pelaku usaha, Asosiasi dan Gapoktan binaan. Salah satu asosiasi yang terlibat adalah Aslupama (Asosiasi Lembaga Usaha Pangan Masyarakat) Jawa Barat (Jabar) yang memasok 15 ton beras segar yang di jual seharga Rp 8.500 per kilogram. 

"Aslupama Jabar siap berpartisipasi, menjaga pasokan bahan pangan seperti beras, bawang, dan cabe ke  Jakarta untuk kestabilan harga dan pasokan" kata Ketua Aslupama Jabar, Agus.

Baca juga : Tak Rahasiakan Terjangkit Virus Corona, Budi Karya Sumadi Kesatria

Zuhri (54 tahun), salah satu pengunjung TTIC, merasakan manfaat operasi pasar ini. Menurutnya, harga bahan pangan TTIC stabil, lebih murah, dan berkualitas.

"Biasanya yang belanja istri. Tapi sekarang giliran saya. Belanja di TTI ada jaminan harga, jadi kita bawa uang dari rumah sudah ada gambaran berapa dan apa saja belanjaan yang bisa dibeli," kata Zuhri. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.