Dark/Light Mode

Mini Lab Food Kota Bandung Masuk 15 Inovasi Terbaik Indonesia

Sabtu, 4 Juli 2020 10:28 WIB
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial saat mempresentasikan inovasi `Mini Lab Food Security` secara virtual kepada Tim Panel Independen Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020 dan 5 Outstanding Achievement of Public Service Innovations 2020 di Ruang Kenegaraan Balai Kota Bandung, Jumat, (3/7/2020)
Wali Kota Bandung, Oded M. Danial saat mempresentasikan inovasi `Mini Lab Food Security` secara virtual kepada Tim Panel Independen Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020 dan 5 Outstanding Achievement of Public Service Innovations 2020 di Ruang Kenegaraan Balai Kota Bandung, Jumat, (3/7/2020)

RM.id  Rakyat Merdeka - Mini Lab Food Security masuk jajaran 15 besar Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).

Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengatakan, inovasi Mini Lab Food Security sebagai solusi atas kekhawatiran Pemerintah Kota (Pemkot) terhadap kualitas pangan yang dikonsumsi masyarakat Kota Bandung.

Tujuannya, agar pangan yang beredar di Kota Bandung terjaga keamanan dan kesehatannya. Pihaknya ingin memberikan kepastian rasa aman dan nyaman bagi masyatakat Kota Bandung dalam mengkonsumsi pangan. Karena lanjut Oded, Bandung bukan kota produsen, tapi kota konsumen.

"Kami ingin dapat kepastian pangan yang masuk ke Kota Bandung aman,” kata Oded dalam presentasinya kepada Tim Panel Independen Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2020 dan 5 Outstanding Achievement of Public Service Innovations 2020 dari Kemenpan RB, kemarin.

Baca juga : Milad Ke-27, Dompet Dhuafa Usung Tema Harmoni Kebaikan

Oded menuturkan, dengan adanya inovasi ini kesehatan dan keamanan masyarakat dapat terperhatikan. Selain itu juga dapat membuka kesadaran para pedagang di 33 pasar tradisional serta 61 pasar moderen untuk turut menjaga kualitas pangan di Kota Bandung.

“Dengan adanya inovasi ini terasa oleh kami pedagang memiliki kesadaran cukup tinggi. Ini yang terpenting peradaban di Kota Bandung mulai bergerak di Kota Bandung,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar menuturkan, saat ini Mini Lab Food Security sudah ada di seluruh pasar, bahkan sejumlah pasar modern menghadirkan alat pengujian secara mandiri.

Gin Gin mengungkapkan, Dispangtan memberikan pembinaan dan pendampingan kepada para petugas mini lab di pasar, sehingga pengujian bisa dilakukan sendiri di masing-masing pasar dan dilakukan secara berkala.

Baca juga : Wow! Retribusi Makam Di Kota Bandung Cuma Rp 20.000 Per Tahun

“Sebanyak 33 pasar secara teknis mempunyai mini lab, jadi mereka bisa melakukan tes sendiri. Ada 7 alat untuk memeriksa kehalalan, kesehatan dan keamanan. Itu bisa dilakukan dengan cepat dalam waktu beberapa menit hasilnya bisa diperoleh,” katanya.

Gin Gin menuturkan, hasil dari pemeriksaan kemudian dimasukan ke dalam aplikasi bernama e-wasmut. Sehingga pengawasan mutu ini bukan hanya terdokumentasi secara rapih, namun juga terpublikasikan.

“Kemudian dari situ pelaporan hasil sebagai kinerja pemerintah termasuk publik bisa lihat dari hasil pemeriksaan lanjutan itu. Kita punya aplikasi e-wasmut. Jadi satu paket pemeriksaan dilakukan pengawasan ini dianggap jadi satu inovasi,” jelasnya.

Gin Gin mengungkapkan, pihaknya juga memiliki Satuan Tugas (Satgas) pemeriksa pangan yang siap terjun ke lapangan. Tim ini berbekal sebuah mobil berisi mini lab mobile serta 5 unit sepeda motor untuk memudahkan pergerakan dan mempercepat respon temuan di lapangan.

Baca juga : Untar Sabet Penghargaan Inovasi Di Masa Pandemi

“Setiap saat melakukan dan memastikan bahwa pangan yang beredar aman. Kadang kita membeli sampel, seperti kasus jamur enoki. Kita langsung periksa,” pungkasnya. [D.R]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.