Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Pasien Positif Kembali Pecahkan Rekor
Corona Masih Menegangkan
Kamis, 9 Juli 2020 08:17 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Jumlah kasus positif Covid-19 baik di dalam dan luar negeri belum mereda. Di dalam negeri, jumlah pasien positif harian pecahkan rekor baru. Masyarakat diingatkan untuk tetap patuh menjalankan protokol kesehatan.
Kasus baru harian pasien positif Covid-19 di Indonesia hingga pukul 12.00 WIB kemarin tercatat 1.853 orang. Jumlah itu rekor baru dibandingkan hari-hari sebelumnya.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengingatkan masyarakat mematuhi protokol kesehatan untuk mengerem penularan. “Disiplin menjalankan protokol kesehatan adalah mutlak. Agar kasus baru bisa kita tekan,” ungkap Yuri dalam keterangan resminya yang disiarkan langsung dari Media Center Gugus Tugas, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), kemarin.
Baca juga : Dua Pedagang Positif Covid, Pasar Blok A dan Blok B Tanah Abang Dibius Lokal
Penambahan 1.853 kasus positif baru merupakan hasil pemeriksaan spesimen berjumlah 22.183 orang. Dengan penambahan pasien itu, total keseluruhan kasus positif saat ini berjumlah 68.079 orang. Jumlah pasien sembuh dilaporkan bertambah 800 sehingga totalnya menjadi 31.585. Sedangkan pasien meninggal bertambah 50 sehingga jumlahnya menjadi 3.359 orang.
Berdasarkan sebaran provinsi, Jawa Timur (Jatim) menempati posisi pertama dengan 366 kasus baru dan 205 kasus sembuh. Disusul DKI Jakarta dengan 357 kasus baru dan 147 kasus sembuh, Jawa Tengah (Jateng) 205 kasus baru dan 70 kasus sembuh, Sulawesi Selatan 166 kasus baru dan 15 sembuh serta Sumatera Utara 156 kasus baru dan 10 kasus sembuh.
Penambahan 1.853 kasus baru tak serta merta mendongkrak tingkat hunian rumah sakit. Sebab, sebagian besar kasus positif didominasi oleh orang dengan gejala minimal, tidak sakit, dan tidak ada indikasi harus dikarantina di rumah sakit. Total pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit saat ini berjumlah 13.636 orang. “Kami minta isolasi mandiri dengan ketat di rumah, agar tidak menulari masyarakat lain,” kata Yuri.
Baca juga : Soal Stadion Piala Dunia U-20, Menpora : Masih Menunggu Kepastian FIFA
Tetap Waspada
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meminta para calon perwira remaja (Capaja) Taruna dan Taruni TNI/Polri tetap waspada terhadap pandemi Covid-19. “Selama vaksin dan obatnya belum ditemukan, maka kita tidak boleh lengah. Karena musuh yang kita hadapi saat ini adalah musuh yang tidak kasatmata, tidak mengenal batas negara dan menyerang siapa saja tanpa pandang bulu,” kata Hadi saat memberikan pembekalan secara virtual di hadapan 750 Calon Perwira Remaja Akademi TNI dan Polri 2020 di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta, kemarin.
Hadi menuturkan, angka kematian dunia akibat Covid-19 hampir dua kali lipat korban jiwa akibat perang Vietnam. Berdasarkan data dari John Hopkins University and Medicine, kematian akibat virus corona hingga 8 Juli 2020 sebanyak 543.481 kasus. Sedangkan korban jiwa pada perang Vietnam diperkirakan lebih dari 280.000 orang.
Baca juga : Pentingnya Kelembagaan BPIP Bukan Tafsir Pancasila
Tak hanya itu, lanjut Hadi, pandemi corona juga membuat perekonomian dunia terjun bebas. Jutaan orang menjadi pengangguran dan banyak perusahaan yang gulung tikar. [FAQ/QAR]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya