Dark/Light Mode

Sholat Idul Adha Di Tengah Wabah Corona

Doni Monardo: Protokol Kesehatan Harga Mati

Kamis, 30 Juli 2020 16:47 WIB
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo

RM.id  Rakyat Merdeka - Besok, umat muslim akan merayakan hari raya Idul Adha. Tak seperti biasanya, sholat Idul Adha akan dilakukan di tengah wabah corona yang makin mengganas.

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 atau Satgas Nasional mengimbau masyarakat di Indonesia untuk melaksanakan sholat Idul Adha dengan menerapkan protokol Kesehatan. 

Ketua Satgas Nasional Doni Monardo menyampaikan, Idul Adha bagi umat muslim mengandung makna keikhlasan, kepatuhan dan semangat untuk berkurban dalam menjalankan perintah yang Maha Kuasa.

“Semangat keikhlasan, kepatuhan dan berbagi sangat dibutuhkan dalam mengatasi krisis di masa pandemi Covid-19,” pesan Doni saat konferensi pers di Media Center Satgas Nasional, Graha BNPB, Jakarta, Kamis (30/7).

Baca juga : Gelombang Kedua Wabah Corona Diprediksi Hantam Inggris 2 Pekan Lagi

Doni juga mengatakan, hari raya Idul Adha menjadi momentum untuk kita berdisiplin patuh untuk menjalankan protokol kesehatan.

Ia kembali mengingatkan pesan Presiden Jokowi bahwa perjuangan masyarakat Indonesia mengatasi pandemi belum berakhir.  

“Idul Adha ini harus menjadi momentum untuk kita berdisiplin dan patuh dalam menjalankan protokol kesehatan. Saya ingin kembali mengingatkan bahwa selama pandemi masih berlangsung maka pelaksanaan protokol kesehatan adalah harga mati,” tegasnya.

Doni mengajak semua masyarakat untuk benar-benar berdisiplin untuk menjaga diri, keluarga dan lingkungan tempat tinggal serta tempat kerja agar tidak menjadi klaster-klaster baru penularan Covid-19. Dalam hal ini, dia mengingatkan agar masyarakat dengan usia rentan dan bagi yang memiliki penyakit penyerta agar tidak melaksanakan sholat Idul Adha.

Baca juga : Million Dollar Round Table Serius Bantu Nasabah dan Dunia Usaha

"Bagi usia rentan mulai dari balita, anak-anak dan usia di atas 49 tahun serta bagi yang memiliki penyakit komorbid agar tidak perlu menunaikan ibadah,” ujar Doni.

Selain itu, Doni juga meminta bagi masyarakat yang melaksanakan ibadah salat Idul Adha agar segera meninggalkan masjid atau tempat ibadah.

"Setelah menunaikan salat Idul Adha agar langsung meninggalkan tempat dan pulang ke rumah masing-masing,” jelas Doni.

Selanjutnya, Doni mengajak umat Muslim untuk berkurban bagi sesama. Ia mengatakan pandemi ini telah berdampak pada pemutusan hubungan kerja sebagian masyarakat. 

Baca juga : Protokol 3M Lawan Covid Harus Dijalankan

“Momenten Idul kurban saat tepat untuk membangkitkan rasa kebersamaan dan saling berbagi untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang saat ini berpotensi tidak mendapat asupan makanan yang sehat dan bergizi,” tutup Doni. [KRS]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.