Edward Omar Sharief, Wamenkumham Yang Langganan Jadi Saksi Ahli

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik jajaran menteri baru dalam Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (23/12). Selain enam menteri, Jokowi juga melantik lima wakil menteri. Salah satunya satunya adalah Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej.

Eddy, sapaan Edward Omar Sharief Hiariej akan menemani Menkumham Yasonna H Laoly. Untuk diketahui, Eddy adalah Wamenkumham pertama sejak kali terakhir ada yang duduk di kursi ini pada Kabinet Indonesia Bersatu II di bawah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Saat itu, Wamenkumham adalah Denny Indrayana yang mendampingi Menkumham Amir Syamsuddin.

Baca juga : Pahala Mansury, Bankir Yang Ditunjuk Jadi Wakil Menteri BUMN

Eddy adalah junior Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Kini, dia Guru Besar Hukum Pidana di kampus ini.

Eddy meraih gelar M.Hum 2004 dan Gelar Doktor pada 2009 dari UGM. Eddy berhasil meraih gelar tertinggi di bidang akademik dalam usia yang terbilang muda. Gelar profesor nya dia dapatkan di usia 37 tahun dari Fakultas Hukum UGM pula.

Baca juga : Hati-hati, Ada Yang Ngaku-ngaku Jadi Direktur Penyelidikan KPK

Nama Eddy ramai dan mulai dikenal publik saat menjadi saksi ahli pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin dalam sengketa hasil pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK) setahun lalu. Pria kelahiran Ambon, Maluku, 10 April 1973 juga terlibat sebagai saksi ahli di banyak persidangan. Seperti kasus kopi sianida atau kematian Wayan Mirna Salihin dan menjadi Pada 2017. Eddy juga menjadi ahli bagi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam persidangan kasus 2017 silam. 

Selain Eddy, empat wakil menteri lain yang dilantik Jokowi hari ini. Yakni Wakil Menteri Pertahanan Letjen TNI Muhammad Herindra, Dante Saksono Harbuwono sebagai Wakil Menteri Kesehatan, Harvick Hasnul Qolbi menjadi Wakil Menteri Pertanian, dan Pahala Nugraha Mansyuri sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara.

Baca juga : Jokowi Bisa Jadi Singa ASEAN

Selain itu, Jokowi juga melantik Irjen Pol Petrus Reinhard Golose yang menggantikan Komjen Pol Heru Winarko sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) serta, Kepala Badan Restorasi Gambut Hartono Prawiraatmadja. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.