Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Kapasitas Kamar RS Covid-19 Menipis, Jubir Satgas: Ini Alarm
Selasa, 5 Januari 2021 22:25 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Jumlah pasien Covid-19 yang terus meroket membuat ketersediaan tempat tidur di ruang isolasi dan Intensive Care Unit (ICU) semakin menipis. Ini menjadi alarm bagi masyarakat.
"Kondisi keterisian tempat tidur di ruang ICU maupun ruang isolasi di RS secara nasional semakin meningkat dan mengkhawatirkan," ujar Jubir Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito saat konferensi pers yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (5/1).
Baca juga : Alhamdulillah, Kondisi Syekh Ali Jaber Membaik
Bahkan, di beberapa daerah keterisian tempat tidur untuk ICU dan isolasi sudah melebihi 70 persen berdasarkan data 2 Januari 2021. Di antaranya di DKI Jakarta, Banten, DIY, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah.
Karena itu, Wiku mengingatkan sisa tempat tidur yang ada belum tentu bisa digunakan pasien Covid-19. Sebab, saat ini jumlah tenaga kesehatan pun terbatas.
Baca juga : Hari Ini, Vaksin Covid-19 Mendarat Di Jayapura
"Apalagi sampai saat ini telah ada sebanyak 237 dokter yang wafat, di mana trennya terus meningkat sejak Oktober. Apalagi Desember," beber Wiku.
Menurut dia, jika masyarakat terus abai dan meninggalkan kasus baru maka tidak akan cukup fasilitas kesehatan untuk menanganinya. Wiku mengajak semua pihak untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19 dengan menghindari kerumunan, menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan secara rutin. [DIT]
Baca juga : Satgas Jatim Covid-19 Telusuri Orang Terdekat Khofifah
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya