Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Dikabarkan Kritis Karena Covid-19

Alhamdulillah, Kondisi Syekh Ali Jaber Membaik

Senin, 4 Januari 2021 22:36 WIB
Syekh Ali Jaber. (Foto: Ist)
Syekh Ali Jaber. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Media sosial dihebohkan dengan beredarnya foto ulama ternama Syekh Ali Jaber yang tengah menjalani perawatan di ruang ICU. Dalam foto yang beredar luas, Syekh Ali dililit selang, tidak sadarkan diri, kritis, dan menggunakan alat bantu pernapasan atau ventilator.

Sebelumnya, Syekh Ali Jaber memang dikabarkan positif Covid-19 pada Selasa (29/12). Ia sempat masuk ruang ICU pada Rabu (30/12).

Alhamdulillah. Pihak keluarga dan tim Syekh Ali Jaber membantah kabar tersebut. Kondisi kesehatan ulama ini disebut kian membaik. Meskipun masih menjalani perawatan intensif. Kabar ini disampaikan melalui unggahan cerita atau fitur story akun resmi Instagram @syekh.alijaber.

"Kondisinya pun semakin membaik tim medis menyampaikan apa adanya, bahwa perkembangannya cukup bagus dan terus menunjukkan peningkatan," tulis akun @syekh.alijaber, Senin (4/1).

Baca juga : Dikawal Brimob, 20 Ribu Dosis Vaksin Covid-19 Tiba Di Jambi

Meski begitu, ulama kelahiran Madinah, Arab Saudi ini disebut belum bisa menjalankan aktivitas seperti biasa. Ia masih harus menjalani perawatan medis intensif di salah satu rumah sakit di Jakarta.

"Syekh Ali masih harus tetap istirahat total terkontrol dan terukur demi memperbaiki dan memulihkan kembali beberapa gangguan jasmani yang terjadi akibat Covid-19," tulis akun tersebut menambahkan.

Akun ini meminta masyarakat, khususnya jemaah Ali, untuk berkirim doa. Selain itu, mereka juga mengajak jamaah mengikuti amalan ibadah Ali setiap hari.

"Kami berupaya meneruskan hobi beliau, merutinkan sedekah subuh dan beliau gemar membaca surat Al-Baqarah setiap hari. Bila berkenan, mari kita ikut menjalankan kebiasaan beliau dan mohon bacakan untuk kesembuhan Syekh Ali Jaber," pinta akun ini.

Baca juga : Tekan Penularan Covid-19 dengan Sosialisasi Perubahan Perilaku

Serupa, salah satu kerabat Syekh Ali Jaber, Abu Raras menjelaskan, kondisi terkini juri Hafiz Quran kini mulai membaik. Menurutnya, kabar dan foto yang menyebutkan kondisi kritis, tidak benar.

"Bismillah, walhamdulillah. Terkait foto Syekh Ali Jaber beredar berantai, foto tersebut dari salah satu perawat yang melanggar etika atau privacy pasien dan keluarga. Alhamdulillah kondisi Syaikh Ali Jaber berangsur membaik sebagaimana keterangan resmi berkala yang diterima pihak keluarga dari dokter dan tim medis pihak RS," sebutnya.

Dia menambahkan, hikmah foto yang viral, saat ini kian banyak orang yang mendoakan kesembuhan Syekh Ali Jaber. "Kondisinya semakin membaik tim medis menyampaikan apa adanya, bahwa perkembangannya cukup bagus dan terus menunjukkan peningkatan. Semoga guru kita Syekh Ali Jaber diberikan kesembuhan dan kesehatan yang sempurna, diangkat penyakitnya, diangkat derajatnya serta diampuni segala dosa dan kesalahannya melalui ujian ini oleh Allah SWT," ungkap Abu.

Di Twitter, Syekh Ali Jaber menjadi trending topic. Lini masa banjir doa. Sejumlah tokoh mengajak warganet mendoakan kesembuhan Syekh Ali.

Baca juga : Positif Covid-19, Syekh Ali Jaber Didoakan Cepat Sembuh

"Mari kita doakan agar guru kita Syekh Ali Jaber segera diangkat penyakitnya dan dikembalikan kesehatannya oleh Allah SWT. Amin. @syekhalijaber," kicau @anismatta serupa dengan @dinopattidjalal. "Saya mengajak seluruh ummat untuk mendoakan Syekh Ali Jaber yang sedang dirawat di ICU RS Yarsi agar segera diberi kesembuhan dari penyakitnya. Indonesia masih sangat membutuhkan sumbangsih beliau," ajaknya.

Netizen pemilik akun @Bianisme meminta warganet tak sembarangan sebar foto dengan narasi hoaks. "Tolong agar foto Syekh Ali Jaber tidak disebarluaskan, ini permintaan khusus dari keluarga beliau dan minta didoakan saja beliau, keadaan seperti ini memang tidak pantas diviralkan," ingatnya. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.