Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Masker Efektif Cegah Droplet Covid-19
Siapapun Kamu, Apapun Status Kamu, Selalu Gunakan Maskermu
Selasa, 26 Januari 2021 05:15 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Penggunaan masker efektif mencegah penularan Covid-19. Terutama, penyebaran melalui percikan dari mulut (droplet).
Efektivitas penggunaan masker untuk mencegah penularan Covid-19 merupakan rekomendasi World Health Organization (WHO). Masker dengan kualitas yang baik, akan melindungi dari micro droplet yang melayang di ruangan sempit berventilasi buruk atau penyebaran terbatas dalam bentuk aerosol (partikel padat yang ada di udara maupun tetesan cair).
“Bukti ilmiah juga semakin mendukung pernyataan tersebut,” kata Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, dr. Reisa Broto Asmoro, Sabtu (23/1).
Baca juga : Mengenal Donor Darah Plasma Konvalesen, Untuk Sembuh Dari Covid-19
Dia meminta masyarakat tetap menggunakan masker dalam setiap aktivitas. Termasuk, ketika dalam kondisi yang tidak bisa dihindari. Seperti berada dalam ruangan bersirkulasi udara buruk dan situasi berhimpitan dan tidak bisa menjaga jarak 1 meter, masker harus dipakai dengan benar.
“Serta saat berada di daerah yang diduga terjadi transmisi sporadis, atau tidak ada transmisi Covid-19 yang terdokumentasi atau kuning dan hijau,” beber dia.
Selain itu, lanjut Reisa, WHO juga menyarankan kewajiban menggunakan masker bagi orang yang lebih berisiko mengalami komplikasi berat. Seperti orang yang berusia lebih dari 60 tahun dan orang yang memiliki kondisi penyerta (komorbid).
Baca juga : Setelah Disuntik Vaksin Covid-19, Rasanya...
“Seperti penyakit kardiovaskular, diabetes melitus, penyakit paru kronis, kanker, penyakit serebrovaskular, atau imunosupresi,” ungkap Reisa.
Dia mengatakan, jika masker medis tidak tersedia, maka masker kain yang berlapis diperbolehkan untuk digunakan. WHO juga menekankan masyarakat agar mengikuti instruksi memakai, melepas, dan membuang masker medis.
“Juga mengikuti etika bersin dan batuk, dengan menutup dengan siku bagian dalam. Sering membersihkan tangan, dan menjaga jarak fisik minimal satu meter dengan orang lain,” tukas Reisa.
Baca juga : Yang Positif Covid Banyak Positif Miskin Juga Banyak
Netizen pun mengakui efektivitas masker dalam melindungi penggunanya, agar tidak tertular Covid-19. Memakai masker juga diartikan sebagai cara untuk melindungi orang lain.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya