Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jadi Komut Kereta Api

Katanya, Bos NU Nggak Gila Duit

Jumat, 5 Maret 2021 06:20 WIB
Ketua Umum PBNU, Kiai Said Aqil Siradj. (Foto: Instagram/saidaqilsiroj53)
Ketua Umum PBNU, Kiai Said Aqil Siradj. (Foto: Instagram/saidaqilsiroj53)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pengangkatan Ketua Umum PBNU, Kiai Said Aqil Siradj sebagai Komisaris Utama PT Kerata Api Indonesia (KAI) jadi bahan gunjingan warga dunia maya. Ada yang mempersoalkan soal keahlian. Ada juga yang bicara penghasilan. Namun, Kiai Said memastikan menerima amanah itu bukan karena gila duit.

Hal itu dibenarkan oleh Juru Bicara Pribadi Said Aqil Siradj, Muchamad Nabil Haroen. “Gaji sebagai Komisaris PT KAI akan digunakan untuk sedekah,” kata Jubir yang akrab disapa Gus Nabil ini, Kamis (4/3).

Apalagi, sambungnya, Kiai Said selama ini memang getol mengkampanyekan filantropi. Di antaranya melalui NU Care-Lazisnu. Nantinya, seluruh gaji sebagai Komut KAI akan disedekahkan untuk kepentingan umat dan pesantren.

Baca juga : Tim Anyar, Rossi Nggak Sabar Ngegas

Ia juga memastikan jebolan Universitas Raja Abdul Aziz, Arab Saudi ini, bukan sosok yang gila jabatan. Sebab, di luar pemerintahan atau jabatan di BUMN pun, Kiai Said sudah punya banyak job lain. Mulai dari mengurus pesantren, PBNU, hingga umat.

Gus Nabil memastikan, daya kritis Kiai Said tidak akan tumpul setelah dijatah posisi mentereng di perusahaan plat merah itu.

“Kiai Said tetap akan kritis, terutama atas hal-hal yang dianggap menyimpang dari kemaslahatan publik,” sambungnya.

Baca juga : Istri Ketua MK Anwar Usman Meninggal Dunia

Terkait profesionalisme, lanjut dia, Kiai Said merupakan manajer yang handal. Sehingga sangat paham tata kelola perusahaan.

“Kiai Said juga sebelumnya menjadi Komisaris di beberapa perusahaan,” tuturnya.

Menteri BUMN Erick Thohir merinci alasan kenapa menunjuk Kiai Said sebagai Komut PT KAI. Pertama, bisnis kereta api saat ini lagi butuh sosok yang mampu menangani masalah sosial. Karena, di sejumlah daerah sedang banyak pembangunan kereta api. Mulai dari pembangunan LRT, sinkronisasi kereta Jakarta-Bandung maupun kereta api dengan MRT.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.