Dark/Light Mode

Resmikan Bandara Buntu Kunik Tana Toraja

Jokowi: Potong 3 Bukit Habiskan Rp 800 Miliar

Jumat, 19 Maret 2021 05:15 WIB
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bandar Udara (Bandara) Toraja, di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Kamis (18/03/2021). (Foto : Dok. Sekretariat Kabinet).
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bandar Udara (Bandara) Toraja, di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Kamis (18/03/2021). (Foto : Dok. Sekretariat Kabinet).

 Sebelumnya 
Sementara, Menhub Budi Karya Sumadi menjelaskan, kehadiran Bandara Toraja dibangun untuk mempermudah aksesibilitas masyarakat dari dan ke Tana Toraja. Bandara ini bisa menampung kurang lebih 45 ribu orang dalam setahun.

Sedangkan, Bandara Pantar di Alor, lanjut Budi Karya, dibangun untuk menciptakan konektivitas di Alor yang merupakan daerah terluar di Provinsi NTT.

Bandara ini bisa didarati pe­sawat jenis grand caravan dan bisa menampung hingga 35 ribu penumpang per tahun.

Baca juga : Toraja Punya Bandara Baru, Jokowi: Ke Makassar Cuma 50 Menit

“Saya sampaikan terima kasih kepada kepada Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten dan DPRD Provinsi serta DPRD Kabupaten, tokoh adat dan masyarakat di wilayah kedua bandara tersebut, atas dukungan dan kerja sama yang luar biasa dalam pembangunan kedua ban­dara ini,” kata Budi Karya.

Untuk diketahui, Bandara Toraja dibangun dengan alokasi anggaran pembangunan Rp 839 miliar. Bandara itu memiliki dimensi landas pacu 2.000 meter x 30 meter (saat ini baru efektif beroperasi sepanjang 1700 me­ter). Dilengkapi dengan apron berdimensi 94.5 meter x 67 meter berkapasitas 2 parking stands untuk jenis pesawat ATR 72-500/600.

Bandara Toraja dilengkapi dengan Terminal Penumpang dengan luas 1.152 meter persegi (m²), yang dibangun dengan mengusung desain kearifan lokal rumah adat Toraja, yaitu Tongkonan yang dilengkapi dengan Lumbung Padi yang disebut Alang.

Baca juga : Resmikan Bandara Toraja, Jokowi Optimis Pariwisata Lebih Bergairah

Bandara ini telah beroperasi sejak 4 September 2020 dan telah dilayani secara regular oleh dua maskapai, yaitu Wings Air dan Citilink yang melayani penerbangan reguler tiap hari (daily flight) dengan rute Makas­sar-Toraja dan rute sebaliknya.

Sementara, Bandara Pantar di Alor, NTT, dibangun dengan alokasi anggaran APBN sebesar Rp 103 miliar. Memiliki fasilitas sisi udara berupa landas pacu berdimensi 900 meter x 30 meter dan apron berdimensi 70 meter x 65 meter.

Pada fasilitas sisi darat, ban­dara ini dilengkapi gedung ter­minal penumpang dengan luas 800 meter persegi. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.