Dark/Light Mode

Kisruh Partai Demokrat

Meski SBY Dan Moeldoko Sahabatnya, Mahfud MD Ingatkan Taat Hukum

Rabu, 31 Maret 2021 13:34 WIB
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD. (Foto: Ist)
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko PolhukamMahfud MD menyebut, Ketua Umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) Moeldoko dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) adalah sahabatnya.

Ini diungkapkan Mahfud menjelang putusan penentuan nasib KLB Partai Demokrat oleh Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). "Pak SBY dan Pak Moeldoko adalah sahabat saya," kicau Mahfud MD melalui akun Twitter-nya @mohmahfudmd, Rabu (31/3).

Baca juga : Demokrat Versi Moeldoko Ngebet Minta Disahkan

Mahfud menyatakan, SBY dan Moeldoko memiliki pribadi sebagai pejuang. Hidup keduanya penuh dedikasi untuk kemajuan bangsa dan negara Indonesia.

Akan tetapi, ingat Mahfud, para tokoh ini, termasuk dirinya, juga memiliki sahabat lain. Yakni hukum yang berlaku.

Baca juga : Mahfud MD Maafkan Pelaku, Vonis Hakim Lebih Ringan

"Saya kenal sebagai pejuang-pejuang yang penuh dedikasi untuk kemajuan Indonesia. Kami bertiga juga punya sahabat lain, yakni, hukum," tandas mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini.

Kisruh Partai Demokrat kubu Cikeas dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai ketua umum dengan kubu Kongres Luar Biasa (KLB) dengan ketua umum Moeldoko terus bergulir memasuki babak baru.

Baca juga : Kubu AHY Dan Moeldoko Yakin Menkumham Objektif

Pemerintah melalui Menko Polhukam bersama Menkumham Yasonna Hamonangan Laoly didampingi Direktur Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan HAM dijadwalkan akan mengumumkan hasil perselisihan kisruh Partai Demokrat hari ini. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.