Pelindo Marines Gelar Donor Darah Plasma Konvalesen Di Kapal RS Terapung

RM.id  Rakyat Merdeka - Pelindo Marines bersama Yayasan Ksatria Medika Airlangga, Palang Merah Indonesia (PMI) dan Lantamal V Surabaya menggelar kegiatan donor darah dan skrining donor plasma konvalesen guna membantu pasokan darah yang meningkat selama pandemi Covid-19.

Kegiatan donor darah digelar di atas Kapal Rumah Sakit Terapung Ksatria Airlangga, yang sandar di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Selasa (30/3).

Direktur Utama Pelindo Marines, Umar menyebutkan, Pelindo Marines dan grup usahanya berinisiatif untuk menggelar aksi sosial donor darah dan donor plasma konvalesen.

Gagasan aksi sosial dalam program Mariners Peduli tersebut disambut baik oleh Yayasan Ksatria Medika Airlangga, PMI, Lantamal V Surabaya serta relawan dari Komunitas Pendonor Plasma Konvalesen dan Relawan Pendamping Keluarga Pasien Covid-19.

Baca juga : Bantu Pemerintah, GDDPI Gelar Donor Darah Dan Plasma Konvalesen

"Semua bekerja sama mulai dari institusi militer, entitas bisnis, hingga organisasi dan komunitas sosial. Kolaborasi dengan berbagai pihak untuk melaksanakan amanah, sebagai perpanjangan tangan pemerintah dalam membantu masyarakat luas. Agar bangsa bisa beradaptasi pada kehidupan new normal dan tetap harmonis melampaui pandemi Covid-19,” kata Umar, Rabu (31/3/2021).

Umar menjelaskan, Pelindo Marines dan grup usaha Pelindo III lainnya telah membentuk Satgas Pengendalian Covid-19 di masing-masing kantor yang bertugas mengendalikan situasi penularan dan penyebaran virus tersebut.

Contohnya, apabila ada kasus terkonfirmasi Covid-19 segera dilakukan tracing, testing, dan treatment (3T).

Dikatakan, setiap ada pegawai dan keluarga satu tempat tinggalnya yang positif segera dibantu perawatannya. Untuk yang bergejala diberikan perawatan intensif di RS PHC Surabaya atau RS rujukan Kemkes lainnya.

Baca juga : Bentuk Rasa Syukur Dengan Membantu Orang Sedang Sakit

Sedangkan yang tidak bergejala difasilitasi perawatan isolasi mandiri yang layak agar sehat dan bisa bekerja bersama kembali. "Penyintas yang kembali bekerja selalu diterima dengan baik. Solidaritas dan kolaborasi juga merupakan kunci terwujudnya imunitas bersama,” imbuhnya.

Direktur Kapal RS Terapung Airlangga, dr Agus Harianto SpB, mengatakan, dari atas Kapal RS Terapung Ksatria Airlangga ini pihaknya menggemakan pesan kepada masyarakat luas untuk tidak mengucilkan para penyintas Covid-19.

"Langkah solidaritas mereka untuk mendonorkan plasma konvalesen sudah sepatutnya diapresiasi dengan tangan terbuka dari kita semua untuk kembali beraktivitas bersama dalam keseharian. Tanpa perlu kekhawatiran yang berlebihan, yang terpenting kita semua disiplin menjalankan protokol kesehatan 5M,” kata Agus.

Sementara itu, Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) V Laksamana Pertama (Laksma) TNI Mohamad Zaenal menambahkan, upaya bersama untuk menghapus stigma pada penyintas dan langkah dalam memerangi Covid-19 harus terus dilakukan.

Baca juga : Hari Ini, AHY Gelar Rapat Konsolidasi Di Markas DPP Partai Demokrat

"Saya berkeyakinan, dengan kemudahan informasi publik yang mengedukasi masyarakat secara continue, persepsi terhadap penyintas Covid-19 akan semakin obyektif,” tuturnya.

Untuk diketaui, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Surabaya membutuhkan pasokan sekitar 300 kantong darah per hari untuk kebutuhan rumah sakit di Kota Surabaya.

Selain itu partisipasi penyintas dalam mendonorkan plasma konvalesen juga dibutuhkan untuk pengembangan uji klinis terapi pasien terkonfirmasi Covid-19. [FAZ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.