Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Covid-19 di Kendari Melonjak, Lokasi Munas Kadin Zona Merah

Minggu, 27 Juni 2021 06:25 WIB
Covid-19/Ilustrasi (Foto: Istimewa)
Covid-19/Ilustrasi (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Peserta Musyawarah Nasional (Munas) VIII Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, di Kendari, 30 Juni nanti, mesti waspada. Sebab, tempat penyelenggaraan Munas VIII Kadin, di kawasan Lahundape, ditetapkan sebagai zona merah Covid-19. Demikian digambarkan pada peta grafik keterangan pers Kominfo dan Satgas Covid-19 Kendari, kemarin.

Sama seperti daerah lain, penyebaran Covid-19 di Sulawesi Tenggara, khususnya Kota Kendari, juga tengah melonjak. Data Satgas Covid-19 Sultra, Sabtu (26/6), tercatat ada 63 kasus baru. Sebanyak 46 orang di antaranya di Kendari. Satgas Covid-19 Kendari juga melansir, tenaga kesehatan yang terpapar 155 orang.

Baca juga : Jokowi Dijadwalkan Buka Munas Kadin, Panitia Perketat Prokes

Dalam keterangan resminya, Satgas Covid-19 Kendari mengimbau agar masyarakat mematuhi secara ketat protokol kesehatan 5 M (memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas). Dengan cara itu, diharapkan laju penyebaran Covid-19 di sana bisa dikendalikan. 

Saat ini, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari juga mempersiapkan skenario darurat, guna menampung pasien Covid-19. "Kami sudah antisipasi, dengan mempersiapkan ruangan baru untuk menampung 100 pasien Covid," kata Direktur RSUD Kendari Sukirman.

Baca juga : Tingkatkan Kualitas SDM, Literasi Bukan Sekadar Membaca

Sementara itu, Sabtu (26/6), Indonesia mencetak rekor tertinggi kasus harian positif Covid-19, yang menembus 21.095 orang. Dengan penambahan ini, total kasus Covid-19 sudah mencapai 2.093.962 orang, yang sembuh 1.842.457 orang, dan meninggal 56.729 orang. 

Terkait semakin tak terbendungnya laju Covid-19 di Indonesia, termasuk di Kendari, Ketua Umum Kadin Nusa Tenggara Barat (NTB) Faurani masih berharap Munas Kadin ditunda. "Panitia, dan kubu kedua calon ketua umum, mari duduk dengan kepala dingin. Mari kita bicarakan bersama bisa juga lewat zoom, menentukan baiknya bagaimana. Ini bukan soal Munasnya, melainkan Covid makin mengganas dan juga keselamatan bersama," pinta Faurani. [WUR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.