Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Selama PPKM Darurat

Jokowi Dengar Rakyat Menjerit

Sabtu, 31 Juli 2021 07:30 WIB
Presiden Jokowi bincang-bincang dengan sejumlah pelaku usaha saat penyerahan Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM) di Halaman Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (30/7/2021). (Foto: Biro Pers)
Presiden Jokowi bincang-bincang dengan sejumlah pelaku usaha saat penyerahan Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM) di Halaman Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (30/7/2021). (Foto: Biro Pers)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi mengaku tahu bagaimana jeritan rakyat selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dijalankan untuk perangi Covid-19. Alasan itu yang membuat Jokowi tak melakukan lockdown.

Pengakuan itu disampaikan Jokowi ketika membagikan Bantuan Presiden Produktif Usaha Mikro (BPUM), di halaman Istana Merdeka, Jakarta, kemarin. Penyaluran bantuan ini secara simbolis dilakukan secara online dan offline.

Baca juga : Kemarau Datang, KLHK Gelar Rapat Pencegahan Karhutla

Ada sekitar 100 pelaku usaha yang mengikuti penyaluran bantuan tersebut lewat konferensi video. Mereka tersebar di Kota Medan, Kota Tasikmalaya, Kota Pasuruan, dan Kota Denpasar.

Sementara offline, menerima bantuan tersebut langsung di halaman depan Istana Merdeka, kemarin. Di hamparan rumput hijau itu, ada sekitar 20 pelaku usaha mikro dan kecil hadir menghadap presiden dengan protokol kesehatan (prokes) ketat.

Baca juga : Rakyat Lelah, Tapi Jangan Menyerah

“Saya tahu bapak ibu semuanya pada kondisi tidak mudah, bener? Sangat sulit, bener?” tanya Jokowi mengawali pembicaraannya. Ia di dampingi Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki dan Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.

Kepala Negara bilang, kondisi sulit ini tak cuma dirasakan oleh pelaku usaha kecil. Tapi juga dirasakan oleh pelaku usaha menengah hingga besar. Tak cuma di Indonesia, tapi juga seluruh dunia.

Baca juga : Biar Rakyat Jateng Tenang, Ganjar Pastikan Salurkan Bansos

Sejurus kemudian, mantan Wali Kota Solo ini tampak seperti memberi sinyal harapan ekonomi bisa bangkit lagi. Asalkan kasus Coronanya turun. Seperti terjadi pada awal-awal tahun ini, sebelum virus Corona varian Delta yang ganas menyerang Indonesia. Pertumbuhan ekonomi saat itu mulai menunjukkan peningkatan.

“Kalau Corona turun, pasti ekonomi naik-naik,” ucapnya dengan tangan kanannya naik turun menggambarkan gelombang kurva Corona.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.