Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kasus Kematian Covid Tertinggi Di Dunia

Kita Duka Mendalam

Minggu, 22 Agustus 2021 08:10 WIB
Ilustrasi pemakaman jenazah Covid-19. (Foto: Tedy Kroen/RM)
Ilustrasi pemakaman jenazah Covid-19. (Foto: Tedy Kroen/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kasus Covid-19 di Indonesia terus berangsung turun. Tapi sayangnya, kasus kematiannya masih tinggi. Bahkan dalam empat hari terakhir menjadi yang tertinggi di dunia. Sungguh duka yang mendalam.

Secara perlahan-lahan, kasus Corona di Indonesia terus menurun. Kemarin misalnya, merujuk data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), ada tambahan kasus 16.744 orang. Angka ini menurun jika dibandingkan dengan sehari sebelumnya yang mencapai angka 20 ribuan. Dengan penambahan ini, total kasus Corona semakin mendekati 4 juta kasus, tepatnya 3,967 juta kasus.

Sayangnya, ketika kasus baru turun, kasus kematian terus bertambah. Sejak pertengahan Juli lalu, kasus kematian akibat Corona selalu di atas 1.000 jiwa per hari. Kemarin misalnya, ada tambahan kasus kematian sebanyak 1.361 orang. Angka ini naik tipis jika dibandingkan dengan sehari sebelumnya yang tercatat sebanyak 1.348 kasus.

Baca juga : Penderita Autoimun Baiknya Berkonsultasi Dulu Ke Dokter

Satgas Penanganan Covid-19 mencatat, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, masih menjadi penyumbang terbanyak kasus pasien Corona yang meninggal. Tiga provinsi itu menyumbang angka kematian secara berurutan 343 kasus, 311 kasus, dan 213 kasus.

Dengan penambahan tersebut jumlah kasus kematian menjadi 125.342 atau 3,16 persen. Rasio kematian ini lebih tinggi dari rasio kematian rata-rata dunia yang berada di angka 2,2 persen.

Menurut data Worldmeter, angka kematian per Sabtu kemarin merupakan angka kematian tertinggi di dunia. Setelah Indonesia di posisi kedua ada Rusia (797), lalu diikuti Meksiko (761), dan Iran (544).

Baca juga : Kasus Sembuh Tertinggi Di Jatim, Kematian Di Bali Dan Riau Tembus 5 Besar

Dengan penambahan ini, sudah empat hari berturut-turut Indonesia mencatatkan angka kematian tertinggi di dunia. Kasus kematian tertinggi pada 19 Agustus lalu saat angka kematian menyentuh 1.492 kasus. Sedangkan sebelumnya, 18 Agustus sekitar 1.128 kasus dan pada Jumat (20/8), kematian harian di Indonesia mencapai 1.348 kasus.

Presiden Jokowi ikut menyoroti tingginya angka kmematian di Tanah Air, khususnya di Jawa Timur yang rasionya mencapai 7,1 persen. Hal tersebut disampaikan Jokowi saat memberikan pengarahan kepada Forum Komunikasi Pimpinan Daerah se-Provinsi Jawa Timur, Kamis (19/8). Video arahan tersebut dibagikan Istana sehari kemudian.

Jokowi menduga, penyebab tingginya angka ini dikarenakan pasien yang melakukan isolasi mandiri. Selain itu, mereka yang bergejala berat terlambat dibawa ke rumah sakit. Karena itu, Jokowi menginstruksikan pemerintah daerah memaksimalkan isolasi terpusat untuk menekan angka penyebaran dan kematian.

Baca juga : Jangan Takabur Karena Kasus Positif Aktif Turun, Faktanya Kasus Kematian RI Tertinggi Di Dunia

Jokowi juga meminta pemda mengerti betul detail penanganan Corona di lapangan. Dengan menguasai kondisi di lapangan, langkah antisipasi dan respons yang tepat terhadap perubahan situasi bisa segera dilakukan.

“Jangan sampai kita enggak tahu posisinya, kemudian virusnya masuk, baru kita grobyakan. Ini jangan sampai terjadi,” kata Jokowi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.