Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Waspada Gelombang Ketiga Covid-19

Lengah Sebentar Saja, Negara Maju Pun Langsung Menderita

Jumat, 27 Agustus 2021 06:10 WIB
Kepala BNPB Ganip Warsito melakukan wawancara singkat dengan media di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Rabu (26/5/2021). (Foto : Istimewa).
Kepala BNPB Ganip Warsito melakukan wawancara singkat dengan media di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Rabu (26/5/2021). (Foto : Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Jangan terlena dengan penurunan kasus Covid-19 dan tingginya vaksinasi di Indonesia. Sebab, saat ini sejumlah negara justru mengalami gelombang ketiga Covid-19. Tetaplah disiplin protokol kesehatan (prokes).

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Ganip Warsito mengajak masyarakat belajar dari sejumlah negara di dunia. Saat ini, negara-negara di dunia tengah mengalami gelombang ketiga Covid-19.

“Padahal, negara-negara tersebut telah melakukan cakupan vaksinasi yang tinggi,” ujar Ganip dalam Rapat Koordinasi Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nasional, Rabu (25/8).

Ganip membeberkan contoh-contoh negara yang tengah mengalami gelombang ketiga Covid-19. Dia mengambil data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Yaitu, Israel dengan vaksinasi 63 persen, Inggris dengan vaksinasi 61 persen dan Amerika Serikat dengan 51 persen.

Baca juga : Mau Aktivitas Di Luar Rumah, Baca Ini Dulu...

“Saat ini (mereka) mengalami gelombang ketiga,” kata Ganip.

Menurut dia, salah satu penyebab negara-negara tersebut mengalami gelombang ketiga Covid-19 karena melakukan pengendoran prokes. Khususnya penggunaan masker.

Ganip menegaskan, disiplin prokes khususnya penggunaan masker bisa mencegah terjadinya potensi penularan Covid-19. Masker adalah bentuk proteksi diri yang paling sederhana dan mudah dilakukan untuk menjaga diri sendiri dan orang yang lain dari paparan Covid-19.

“Memakai masker harus dilaksanakan dengan penuh kesadaran dan konsistensi.” tegasnya.

Baca juga : Yang Masih Sakit, Tetap Semangat Yang Sembuh, Tetap Jaga Prokes

Wali Kota Bogor Bima Arya mewanti-wanti warganya tetap patuh terhadap prokes. Menurutnya, gelombang ketiga Covid-19 sangat mungkin terjadi jika prokes tidak dijalankan.

“Kita sudah melewati gelombang kedua ya, dan kita bertahan menjaga ini agar tidak ada gelombang ketiga,” kata Bima.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan, pemerintah berupaya keras mencegah terjadinya gelombang ketiga Covid-19. Dia pun meminta masyarakat tetap waspada dan mematuhi prokes.

Netizen mengingatkan pentingnya menerapkan prokes meski kasus menurun, vaksinasi tinggi dan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) turun. Lengah sedikit, gelombang ketiga bisa terjadi.

Baca juga : PPKM Turun Level, Senang Tapi Tetap Tak Boleh Lengah

“Beberapa negara saat ini sedang menghadapi gelombang ketiga Covid-19, jangan pernah lengah sedikit pun,” kata @vins27. “Terus waspada. Jangan lengah. Tetap terapkan prokes karena Covid-19 belum usai,” sambung @ArdiMubarak_.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.