Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Menteri Yasonna Akui Lapas Tangerang Over Kapasitas Hingga 400 Persen

Rabu, 8 September 2021 12:44 WIB
Menkumham Yasonna Laoly saat meninjau Lapas Tangerang yang terbakar dini hari tadi. (Foto: Ditjenpas)
Menkumham Yasonna Laoly saat meninjau Lapas Tangerang yang terbakar dini hari tadi. (Foto: Ditjenpas)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly mengakui, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas 1 Tangerang mengalami over kapasitas hingga 400 persen. Seharusnya, Lapas ini berkapasitas sekitar 900 orang, tapi diisi lebih dari 2.000 orang. 

"Lapas Tangerang ini over kapasitas 400 persen, penghuni 2.072 orang," ujar Yasonna dalam konferensi pers di Lapas Tangerang, Rabu (8/9).

Baca juga : Menteri PPPA Dukung Penuh Aturan Larangan Kawin Kontrak Di Cianjur

Politikus PDI Perjuangan ini menyampaikan, kebakaran yang melanda Lapas Tangerang terjadi di Blok C2. Saat insiden kebakaran terjadi, beberapa kamar narapidana terkunci.

Petugas sulit untuk membuka kamar para narapidana, akibat cepat membesarnya kobaran api. Akibatnya, 41 orang tewas. "Mengapa dikunci? Memang protapnya harus dikunci, kalau tidak dikunci melanggar protap," tuturnya.

Baca juga : Menteri Sandi Apresiasi Vaksinasi Bagi 4.000 Pelaku Parekraf Labuan Bajo

Peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 01.45 WIB. Petugas langsung menghubungi pemadam kebakaran. Sekitar 13 menit setelahnya, sebanyak 12 unit pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian.

"Saya ucapkan terimakasih kepada Damkar yang sangat cepat dan responsif, tidak sampai satu setengah jam kebakaran dapat dipadamkan," papar Yasonna. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.