Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Naik KRL Cukup Tunjukin Sertifikat Vaksin Di PeduliLindungi

Minggu, 12 September 2021 08:00 WIB
KAI Commuter berlakukan sertifikat vaksin (min. dosis pertama) sebagai syarat naik KRL (Foto: @lawancovid19_id).
KAI Commuter berlakukan sertifikat vaksin (min. dosis pertama) sebagai syarat naik KRL (Foto: @lawancovid19_id).

 Sebelumnya 
Senada dilontarkan @Ridawahyu_H. Kata dia, STRP tetap diperlukan untuk membatasi para pengguna kereta dan kerumunan pen­umpang. Dia bilang, penumpang yang mem­bawa STRP jelas mau kerja atau keperluan mendesak lain.

“Bukannya kalau cuma sertifikat vaksin saja malah bikin pengguna lebih bebas ya? Entah itu mau pergi main, atau belanja,” katanya.

Akun @nuriisya mengatakan, penggunaan sertifikat vaksin sebagai persyaratan naik KRL harus dibarengi dengan penambahan petugas di lapangan. Soalnya, untuk menunjukkan KTP dan surat vaksin dulu, membutuhkan waktu yang cukup panjang.

Baca juga : Hati-hati, Pertahanan Jebol

“Di jam pagi sama pulang kerja tuh yang antre sudah banyak, kalau diperiksa satu-satu kapan naik keretanya,” katanya.

“Oke kalau di jam santai, tapi kalau harus cek KTP dan sertifikat vaksin apalagi manual di jam rush hour antre panjang penumpang itu makan waktu banget, keburu ketinggalan kereta,” sambung @kangcilok.

“Mending pakai STRP saja kalau gitu. Nggak dua kali ngeluarin barang,” tambah @papapapoy.

Baca juga : Warganya Belum Semua Kebagian Eh, Pejabat Sudah 3 Kali Divaksin

Sedangkan @vatooon meminta aturan untuk penyintas Covid-19 yang ingin naik KRL dibuat lebih jelas. Sehingga tidak terjadi kesimpangsiuran.

“Jadi petugasnya juga ngerti. Capek saya kalau kalau gini terus. Saya juga mau divaksin tapi kan belum bisa. Jadi tolong buat peraturan yang tidak mempersulit,” ujarnya.

“Seharusnya kalau sudah pakai sertifikat vaksin nggak perlu KTP, cukup sertifikat vak­sin. Masa tiap mau naik harus ngeluarin KTP dari dompet, kaya naik kereta jarak jauh saja, pake PeduliLindungi ribet mesti scan suka loading lama,” ungkap @anggidanun.

Baca juga : Mu Lebih Sadis Dari Delta Masih Prediksi, Tetap 3M Dan Vaksinasi!

Akun @81_hopes meminta KAI mem­perketat protokol kesehatan. Penggunaan masker ganda non 95/94 tetap harus dipatuhi. Termasuk juga keterisian gerbong jangan sampai menumpuk. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.