Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Survei Kepercayaan Rakyat

TNI Juaranya, Polri Salip KPK

Senin, 27 September 2021 07:30 WIB
Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi. (Foto: Istimewa)
Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Urusan kepercayaan publik, TNI jagoannya. TNI menjadi institusi yang langgaran dinyatakan paling dipercaya publik. Termasuk dalam survei terbaru Indikator Politik Indonesia (IPI), TNI jadi juara 1. Yang mengejutkan, Polri kini bisa menyalip KPK.

Dalam survei itu, responden yang menyatakan sangat percaya/cukup percaya ke TNI mencapai 90 persen. Sisanya, menyatakan sedikit percaya sebanyak 7 persen, tidak menjawab 3 persen. Sedangkan yang menyatakan tidak percaya, tidak ada alias nol. Dengan hasil ini, TNI bertengger di posisi pertama.

Baca juga : Curhat Di Layanan Darurat 911, Pria AS Dibui

Juara dua ditempati Presiden. Responden yang menyatakan sangat percaya/cukup percaya ke Presiden sebanyak 90 persen. Sedangkan yang menyatakan sedikit percaya ada 15 persen, tidak percaya 1 persen, dan tidak menjawab 2 persen.

Polri memberi kejutan dengan berada di posisi ketiga. Responden mengaku sangat percaya/cukup percaya pada Korp Bhayangkara mencapai 71 persen. Sedangkan, 24 persen menyatakan sedikit percaya, 1 persen tidak percaya, dan 3 persen tidak menjawab.

Baca juga : DPR Nunggu Surpres Pergantian Panglima TNI, Pemerintah: Sabar...

Untuk KPK, kepercayaan publik kepada komisi antirasuah ini sedang drop. KPK hanya mampu berada di posisi keempat. Responden yang menyatakan sangat percaya/cukup percaya pada KPK tinggal 65 persen. Sedangkan, 26 persen menyatakan sedikit percaya, 4 persen tidak percaya, dan 5 persen tidak menjawab.

"Buat saya, ini berita baru. Meskipun buat masyarakat sipil, ini bukan hal yang mengagetkan, terutama setelah revisi Undang-Undang KPK," ujar Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi, dalam konferensi pers secara virtual, kemarin.

Baca juga : Andy Samuel Dipercaya Nakhodai Jasindo

Menurut Burhan, penurunan tingkat kepercayaan publik terhadap KPK penting untuk disuarakan element civil society. “Biasanya, KPK, kalau nggak nomor 2, nomor 1. Mungkin hanya kalah dengan TNI, biasanya. Tapi, sekarang sudah melorot ke peringkat 4 dilihat dari tingkat trust public terhadap KPK. Sudah kesalip sama Polisi," tambahnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.