Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Hadiri KTT Di Roma

Presiden Jokowi Siap Terima Presidensi G20 Dari Italia

Jumat, 29 Oktober 2021 15:15 WIB
Presiden Jokowi. (Foto: Ist)
Presiden Jokowi. (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
Inklusivitas Fokus Presidensi G20 Indonesia

September lalu, Pemerintah Indonesia telah mengumumkan Recover Together, Recover Stronger; sebagai tema Presidensi G20 Tahun 2022.

Baca juga : Mega: Nggak Aturan Yang Ngelarang Parpol Menang Pemilu Lebih Dari 2 Kali

Dalam pidatonya pada Sidang Umum PBB, Presiden Jokowi mengatakan, Indonesia akan berupaya agar G20 dapat bekerja untuk kepentingan semua. Untuk negara maju dan berkembang, utara dan selatan, negara besar dan kecil, negara kepulauan dan pulau-pulau kecil di Pasifik, serta kelompok rentan yang harus diprioritaskan.

"Inklusivitas adalah fokus utama kepemimpinan Indonesia pada G20 tahun 2022. Inilah komitmen Indonesia untuk membuktikan bahwa ‘No One Left Behind," tegas Presiden Jokowi.

Baca juga : Peringati HSN, PDIP: Jokowi Satukan Nasionalis Dan Islam

Pada pertemuan keempat Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 yang dilaksanakan di Washington.D.C (13/10), Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan undangan dan fokus Presidensi G20 Indonesia kepada negara anggota lainnya.

"Saya mengundang dan tentunya menantikan dukungan Anda, untuk Presidensi G20 Indonesia mendatang. Pada Presidensi G20 Indonesia, kami akan memfokuskan agenda terkait isu global dalam konteks 2022 dan seterusnya, serta memanfaatkan kepemimpinan global G20 dan mengembangkan tindakan kolektif untuk memastikan kita semua dapat pulih bersama dan pulih lebih kuat," papar Sri Mul.

Baca juga : Capaian Masih Rendah, Presiden Minta Vaksinasi Di Kalsel Digenjot

Tidak hanya untuk dunia, Indonesia juga siap untuk memetik manfaat Presidensi G20. Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartato telah menjelaskan, setidaknya ada 3 manfaat yang akan didapatkan oleh Indonesia, kala ditunjuk memegang Presidensi G20 dari aspek ekonomi.

Yakni terbukanya peluang peningkatan konsumsi domestik yang dapat mencapai Rp 1,7 triliun, penambahan PDB yang diperkirakan tembus Rp 7,47 triliun. Serta pelibatan tenaga kerja sekitar 33 ribu pekerja di berbagai sektor industri di masa mendatang. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.