Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus menggenjot percepatan vaksinasi di seluruh wilayahnya.
Hingga saat ini, Dinas Kesehaten (Dinkes) Jateng mencatat persentase jumlah warga yang telah menjalani vaksin mencapai 60 persen.
Kepala Dinkes Provinsi Jawa Tengah Yulianto Prabowo mengatakan capaian 60 persen warga yang telah menjalani vaksin merupakan hal bagus.
Baca juga : Sahabat Ganjar Gelar Bedah Rumah Di Bitung
“Sudah 60 persen lebih. Ini sudah bagus sekali. Bisa 60 persen lebih,” kata Yulianto, seusai Rapat Penanganan Covid-19 di Kantor Gubernur, Senin (1/11).
Menurutnya, meski pencapaian vaksin menunjukkan hal yang bagus. Namun masih ditemukan adanya kabupaten yang masih di bawah 40 persen vaksinasinya. Dengan jumlah disparitas atau perbedaan yang masih tinggi.
“Disparitasnya di beberapa kabupaten yang masih agak ketinggalan ini perlu percepatan-percepatan,” tutur Yulianto.
Baca juga : Hadiri Upacara Sumpah Pemuda, Ganjar Belum Bisa Move On
Dikatakan, kabupaten yang vaksinasinya masih di bawah 40-50 persen adalah Banjarnegara, Kabupaten Tegal, Purbalingga, Batang, Jepara, Wonosobo, Pemalang, Brebes, Grobogan, Pekalongan, Kabupaten Magelang, Kebumen, dan Pati.
Di daerah-daerah itulah yang akan digenjot lebih cepat. Yulianto mengungkapkan, kendala daerah yang vaksinasinya masih di bawah 50 persen antara lain, sasarannya masih sulit diajak vaksinasi, terbatasnya jumlah vaksinator, dan jumlah faskes yang melayani vaksinasi.
Tidak hanya itu, lanjutnya, komitmen dari pemerintah daerah juga perlu didorong, mengingat masih ada tempat dengan kesadaran vaksinasi yang masih rendah.
Baca juga : Cuti Nataru, Ganjar Minta Warga Jateng Tak Keluar Kota
“Lansia ini memang agak lambat. Lalu juga disabilitas, ibu hamil, penderita komordibitas. Ini memang kecepatannya enggak seperti yang lain,” terangnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya