Anthony Salim Lunas, Bakrie Masih Nyicil

RM.id  Rakyat Merdeka - Sikap tegas Menko Polhukam Mahfud MD dan Satgas Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) membuahkan hasil. Para obligor dan debitur BLBI yang mayoritas pengusaha kakap itu, mulai membayar utangnya ke negara. Ada yang langsung bayar lunas, ada juga yang mencicil.

Mahfud yang menjabat sebagai Ketua Pengarah Satgas BLBI, menggelar jumpa pers tentang update perkembangan penagihan dana BLBI, di Kantor Kemenko Polhukam yang dilakukan secara online, kemarin. Mahfud ditemani Ketua Satgas BLBI, Rionald Silaban dan Sekretaris Satgas BLBI, Sugeng Purnomo.

Baca juga : Ada Yang Bunuh Diri Karena Diteror Pinjol

Pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini mengungkapkan, ada beberapa obligor dan debitur BLBI yang melunasi utangnya ke negara.

“Misalnya Anthony Salim, langsung bayar, selesai. Bob Hasan, lunas, selesai. Sudwikatmono, lunas, selesai. Ibrahim Risjad, lunas, selesai,” beber Mahfud.

Baca juga : Mahfud Bahagia, Saiful Mahdi Kumpul Lagi Bareng Keluarga

Hanya saja, Mahfud tidak merinci berapa utang yang dibayar keempat obligor tersebut. Yang jelas, kata dia, Satgas BLBI bakal terus mengejar obligor dan debitur lain yang menikmati dana segar BLBI.

Mahfud menyayangkan, upaya preventif yang ditawarkan pemerintah selama ini direspons negatif oleh para obligor dan debitur. Pemerintah pun kehilangan kesabaran.

Baca juga : Malmo Vs Juventus, Nyonya Besar Nafsu Nyicipi Kemenangan

“Tidak akan lagi tawar-menawar yang tidak ada gunanya. Kenapa ini lambat? Karena obligor minta dihitung ulang dan sebagainya. Nego lagi. Tidak selesai-selesai. Kenapa ini harus dilakukan, karena pemerintah harus adil,” tegasnya.

Kepada para obligor yang masih berutang, Mahfud meminta segera melunasinya. Jika ada yang merasa tidak memiliki utang seperti disampaikan pemerintah, Mahfud mempersilakan orang tersebut datang langsung ke kantornya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.