Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Komoditas Pangan Naik Jelang Ramadan

Ayo, Perbanyak Operasi Pasar

Selasa, 22 Maret 2022 07:50 WIB
Jelang Ramadan harga komoditas pangan mulai mengalami kenaikan. (Foto: Antara/Adeng Bustomi)
Jelang Ramadan harga komoditas pangan mulai mengalami kenaikan. (Foto: Antara/Adeng Bustomi)

 Sebelumnya 
“Situasi ini harus benar-benar diantisipasi agar tidak menimbulkan panic buying, seperti saat kelangkaan minyak goreng beberapa waktu terakhir,” wanti-wanti dia.

Cak Imin berharap, Pemerintah memperbanyak operasi pasar agar harga komoditas pangan tetap terkendali. Operasi pasar ini juga mempersempit ruang gerak para spekulan yang ingin memanfaatkan situasi jelang Bulan Suci Ramadan untuk keuntungan sesaat.

Selain itu, Cak Imin mendorong Pemerintah segera memperbaiki rantai pasok agar tidak terjadi kelangkaan satu jenis komoditas pangan di pasaran.

Baca juga : Ekonom Nilai Tepat Penjualan Pertamax Ikuti Harga Pasar

“Kami yakin hal ini sudah diantisipasi oleh Pemerintah. Kita berharap gerak cepat di lapangan, sehingga kenaikan harga komoditas pangan ini tidak kian menjadi,” imbuhnya.

Senada, Anggota Komisi IV DPR Johan Rosihan juga meminta Pemerintah segera menyelesaikan masalah kenaikan harga bahan pokok menjelang bulan Ramadan. Sebab, hal ini banyak menjadi keluhan masyarakat.

“Pemerintah jangan terlalu asyik memberikan keuntungan bagi oligarki pangan,” kritik Johan di Gedung DPR, Jakarta, kemarin.

Baca juga : Persiapan Ramadan, Smartfren Perluas Coverage Nasional

Johan mendapati adanya tantangan bagi para petani menjelang panen raya di akhir Maret terutama padi. Masyarakat bingung dan khawatir dengan turunnya harga gabah yang begitu tajam.

Oleh sebab itu, perlu ada satu paket kebijakan yang dikeluarkan pemerintah terkait harga gabah sehingga dapat melindungi petani.

Dia mendesak Pemerintah jangan membiarkan rakyat menderita dan jangan membiarkan petani bingung dan khawatir ketika panen tiba.

Baca juga : Jelang Lawan Persebaya, Pelatih Persib Antisipasi Kecapean Di Akhir Laga

“Soalnya harga komoditasnya tidak sesuai dengan harapan dan pengeluaran yang mereka keluarkan,” pungkas wakil rakyat dari NTB ini. [TIF]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.