Dark/Light Mode

Meutya Hafid: Kunjungan Jokowi Perkuat Kerja Sama Asia-Afrika

Minggu, 20 Agustus 2023 20:33 WIB
Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid. (Foto: Istimewa)
Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid mengapresiasi dan mendukung kunjungan kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke sejumlah negara di benua Afrika.

Kunjungan ini meneguhkan komitmen Indonesia akan persatuan dan konektivitas Asia-Afrika dengan semangat Konferensi Asia-Afrika (KAA), Gerakan Non-Blok (GNB), dan Kerja Sama Selatan-Selatan (KSS).

Meutya Hafid yang juga politisi dari Partai Golkar itu menilai, kunjungan kenegaraan ini menandakan prioritas Politik Luar Negeri RI di bawah Presiden Jokowi untuk membuka hubungan ekonomi yang lebih erat dengan negara-negara Afrika.

Baca juga : BRI-Pertamina International Timor SA Perkuat Kerja Sama Digital Perbankan

"Saya berpendapat dengan visi kewirausahaannya, Presiden Jokowi dapat membuka jalan Indonesia untuk dapat menjadi kekuatan besar dengan menggalang kerja sama yang setara dengan negara-negara di Afrika," kata Meutya Hafid dalam keterangan tertulisnya, Minggu (20/8).

Di samping itu, semangat Bandung 1955, lanjut Meutya Hafid, adalah seruan KAA akan hubungan ekonomi Asia-Afrika yang kuat.

"Kunjungan ini sangat terasa ajakan historis Presiden Jokowi yang memanfaatkan Semangat Bandung untuk keuntungan ekonomi dan membawa kemakmuran bersama di negara-negara Asia dan Afrika," ujarnya.

Baca juga : Pertamina-Lamborghini Perkuat Kerja Sama Hingga 2025

Dia juga mendorong Kementerian Luar Negeri beserta perwakilan RI di luar negeri sebagai mitra Komisi I DPR untuk menyusun pemetaan prioritas perdagangan dan investasi di kawasan Afrika, bekerja sama dengan para pemangku kepentingan di dalam negeri, termasuk BUMN, pemerintah daerah, pelaku usaha nasional dan diaspora Indonesia.

Menurut Meutya Hafid, prioritas Politik Luar Negeri (Polugri) RI di Afrika adalah langkah berkelanjutan yang panjang. Oleh karena itu, ia mengimbau seluruh pemangku kepentingan, pemerintah, swasta, kampus, masyarakat sipil, termasuk DPR RI untuk memperkokoh infrastruktur diplomasi yang kuat. Yakni dengan cara mengerahkan secara total seluruh sumber daya, sarana dan prasarana yang digunakan untuk pelaksanaan diplomasi dan hubungan luar negeri bukan hanya kawasan Afrika tapi juga secara global.

Seperti diketahui, Presiden Jokowi hari ini, Minggu (20/8) bertolak ke Benua Afrika untuk melakukan kunjungan kerja. Presiden Jokowi akan berkunjung ke empat negara, yakni Kenya, Tanzania, Mozambik dan Afrika Selatan.

Baca juga : Ganjar Jajaki Kerja Sama Baru Jateng-Australia Bidang Energi Terbarukan

Kunjungan ini juga merupakan kunjungan pertama Joko Widodo sebagai presiden ke kawasan Afrika.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.