Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Bamsoet Terima Tongkat dan Pakaian Adat Raja Batak di Tapanuli Utara
Sabtu, 8 Februari 2020 16:50 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Ketua MPR Bambang Soesatyo menerima tanda kehormatan berupa Tongkat Raja Batak Tunggal Panaluan, serta seperangkat pakaian adat Raja Batak, dalam kunjungan kerja ke Tapanuli Utara, Sumatera Utara. Tanda kehormatan tersebut diberikan para tokoh masyakarat adat di gedung berkharismatik, Sopo Partungkoaan Tarutung, Jumat (7/2). Pemberian disaksikan Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan, dan Ketua DPRD Tapanuli Utara, Poltak Pakpahan.
"Tanda kehormatan ini menjadi pecut bagi saya untuk bekerja keras memaksimalkan peran sebagai Ketua MPR RI untuk memajukan kebudayaan nasional. Khususnya budaya sebagai sumber nilai kebajikan, keluhuran etika, dan pemantik pariwisata untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat," ujar politisi yang akrab disapa Bamsoet ini usai menerima tanda kehormatan.
Baca juga : Bamsoet: Danau Toba Harus Jadi Tujuan Pariwisata Dunia
Wakil Ketua Umum SOKSI ini menerangkan, Pasal 32 UUD NRI 1945 telah menjamin kehadiran negara dalam memajukan kebudayaan nasional ditengah peradaban dunia, serta penghormatan dan memelihara bahasa daerah sebagai kekayaan budaya nasional. Namun, seringkali para pemangku kebijakan melupakan atau bahkan pura-pura lupa terhadap keberadaan Pasal 32 tersebut.
"MPR akan selalu lantang mengingatkan siapapun, baik pemerintah pusat dan daerah, maupun juga organisasi kemasyarakatan agar tak melupakan pengembangan budaya sebagai spirit pembangunan. Budayalah yang membuat bangsa Indonesia kuat, sekaligus menjadi pengikat persaudaraan. Siapa pun yang melupakan kebudayaan, sama saja dengan melupakan jati dirinya sebagai manusia yang beradab," ucap Bamsoet.
Baca juga : BNI dan PWI Ajak Wartawan Kenali UKM Sukses di Kalimantan Selatan
Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini mengungkapkan, dalam kunjungan kerja ke Tapanuli Utara, selain mensosialisasikan Empat Pilar MPR, dirinya juga mendukung pendirian Universitas Negeri Tapanuli Raya. Keberadaan kampus akan sangat menunjang pembangunan sumber daya manusia dan juga kebudayaan di sekitar Tapanuli Utara.
"Keindahan dan potensi kekayaan alam di sekitar kawasan Danau Toba perlu terus dikembangkan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan. Karena itu membutuhkan sumber daya manusia yang tak hanya pintar dalam ilmu pengetahuan, namun juga memiliki pemahaman tentang kebudayaan dan kearifan lokal," tutur Bamsoet.
Baca juga : Eksistensi Pimpinan KPK Masih Sama, Baik di UU Lama Maupun di UU Baru
Tak sekadar mendukung secara lisan, mantan Ketua DPR ini juga langsung menandatangani surat dukungan pembentukan Universitas Negeri Tapanuli Raya dengan disaksikan Bupati Tapanuli Utara dan seluruh peserta Sosialisasi Empat Pilar MPR. Bamsoet berjanji sekembalinya ke Jakarta akan menyampaikan aspirasi tersebut kepada pemerintah pusat.
"Saya Bambang Soesatyo selaku Ketua MPR dengan ini menyatakan dukungan pembentukan universitas negeri di Tapanuli sebagai upaya meningkatkan akses pendidikan tinggi dan kualitas sumber daya manusia. Saya juga mendorong tokoh-tokoh Batak untuk bersama membujuk presiden agar secepatnya menandatangi pendirian universitas negeri ini demi kemajuan daerah Tapanuli," pungkas Bamsoet. [USU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya