Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Bamsoet Ajak Tingkatkan Kerja Sama

Dagang Dengan Guatemala, Indonesia Selalu Untung

Kamis, 27 Mei 2021 15:14 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo (kanan) menerima Dubes Guatemala Jacobo Cuyun, di Jakarta, Kamis (27/5). (Foto: Istimewa)
Ketua MPR Bambang Soesatyo (kanan) menerima Dubes Guatemala Jacobo Cuyun, di Jakarta, Kamis (27/5). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR Bambang Soesatyo mengajak Duta Besar Guatemala untuk Indonesia Jacobo Cuyun meningkatkan hubungan dagang Guatemala dengan Indonesia. Tren perdagangan kedua negara tumbuh 11,86 persen selama periode 2014-2018. Selama rentang itu, Indonesia selalu untung dengan menikmati surplus.

Nilai perdagangan kedua negara pada 2018 mencapai 50,29 juta dolar AS (setara Rp 719 miliar), dengan Indonesia surplus 48,56 juta dolar AS (setara Rp 694 miliar). Di 2019 turun, nilai perdagangan turun sedikit menjadi 42,9 juta dolar AS (setara Rp 613 miliar) dengan Indonesia masih surplus 40,54 juta dolar AS (setara Rp 579 miliar). Pada 2020, nilai perdagangan kedua melonjak menjadi 65,98 juta dolar AS (setara Rp 943 miliar) dengan surplus pada Indonesia mencapai 35,92 juta dolar AS (setara Rp 513 miliar).

"Sebagai sesama negara produsen dan eksportir kelapa sawit, Indonesia dan Guatemala juga dapat bergabung dalam Organisasi CPOPC (Council of Palm Oil Producing Countries), untuk bersama-sama dengan negara anggota lainnya mengembangkan sektor kelapa sawit, termasuk memerangi kampanye negatif tentang kelapa sawit," ujar Bamsoet, sapaan akrab Bambang, usai menerima Jacobo Cuyun, di Ruang Kerja Ketua MPR, Jakarta, Kamis (27/5).

Baca juga : Banyak Pengusaha Ethiopia Tertarik Berbisnis Dengan Indonesia

Ketua DPR ke-20 ini menjelaskan, Indonesia dan Guatemala bisa saling bersinergi membantu pemulihan ekonomi nasional kedua negara yang terdampak pandemi Covid-19. Antara lain melalui peningkatan interaksi pelaku bisnis kedua negara, untuk saling mengenal potensi dan produk unggulan. 

"Salah satunya dengan memaksimalkan Nota Kesepahaman (MoU) kerja sama antara Kadin Indonesia dengan CACIF Guatemala (Komite Koordinasi Asosiasi Pertanian, Komersial, Industri dan Keuangan, atau Comité Coordinador de Asociaciones Agrícolas, Comerciales, Industriales Financieras), yang ditandatangani pada Oktober 2020," jelas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia ini juga mengundang para pebisnis Guatemala berpartisipasi dalam Trade Expo Indonesia dan INA-LAC (Indonesia-Latin American and the Caribbean) Business Forum 2021 yang rencananya diselenggarakan pada Oktober 2021. Meskipun dalam masa pandemi, dua agenda tersebut tetap diselenggarakan secara virtual sebagai bagian usaha Indonesia memperluas akses perdagangan internasional, termasuk ke wilayah Amerika Latin dan Karibia.

Baca juga : Dhaarma Raj Abdullah Siap Tingkatkan Prestasi Hockey Indonesia 

"Kita juga mengundang siswa dari Guatemala untuk memanfaatkan program Beasiswa dari Pemerintah Indonesia, yaitu Beasiswa Kemitraan Negara Berkembang untuk program bergelar (S1-S3) serta program non-gelar Darmasiswa. Pada tahun 2013, terdapat satu siswa dari Guatemala yang berpartisipasi dalam program tersebut. Ke depan, jumlahnya harus meningkat, sebagai bagian peningkatan kerjasama pendidikan kedua negara," jelas Bamsoet.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) ini menerangkan, di bidang budaya, kedua negara memiliki peninggalan peradaban nenek moyang yang perlu dilestarikan. Seperti Candi Borobudur dan Candi Prambanan di Indonesia, serta Tikal Temple di Guatemala. Kedua negara dapat saling bersinergi mengembangkan kerja sama terkait perlindungan dan pemeliharaan atas situs bersejarah tersebut.

"Jumlah kunjungan wisatawan Guatemala ke Indonesia masih kecil, di bawah 1.000 orang/tahun, namun menunjukkan pertumbuhan selama 3 tiga tahun terakhir. Setelah berakhirnya pandemi Covid-19, Indonesia siap menyambut para turis asal Guatemala," pungkas Bamsoet. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.