Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Marak Varian Anyar Corona, Gus Muhaimin: Perketat Semua Pintu Masuk RI!

Rabu, 30 Juni 2021 13:42 WIB
Wakil Ketua DPR Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin). (Foto: Ist)
Wakil Ketua DPR Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua DPR Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) mendesak pengawasan super ketat di setiap pintu kedatangan Warga Negara Asing dan Warga Negara Indonesia dari luar negeri, baik di bandara, pelabuhan, maupun pintu masuk perbatasan lainnya.

Hal ini terkait dengan maraknya varian baru virus Corona di Indonesia sebagian besar berasal dari luar negeri, seperti varian Delta yang disebut asal India, varian B.1.1.7 dari Inggris, dan teranyar varian Lambda yang disebut WHO sudah terdeteksi di 29 negara.

Baca juga : Corona Tak Terkendali, Gus Muhaimin Dukung Wacana PPKM Darurat

"Semua pintu masuk harus dijaga super ketat. Setiap yang masuk ke Indonesia harus betul-betul dicek hasil swab-nya dan karantina 14 hari wajib dioptimalkan," kata Gus Muhaimin di Jakarta, Rabu (30/6).

Ketua Tim Pengawas Penanggulangan Bencana Covid-19 DPR ini mengusulkan, pengetatan lebih optimal utamanya bagi WNA dan WNI yang tiba dari negara berpotensi tinggi Covud-19 varian baru.

Baca juga : Komisi III Desak MA Dan KY Periksa Hakim PT Bandung

"Kuncinya adalah pengawasan di setiap pintu masuk harus diperketat. Kita semua tentu saja tidak ingin tiba-tiba ada penularan lokal varian baru dari luar negeri. Padahal nggak tahu kapan masuknya (dan) siapa yang bawa," tegas Gus Muhaimin.

Selain itu, Gus Muhaimin juga mendesak pemerintah Indonesia lebih gesit mendeteksi varian baru Corona dari luar negeri. Terlebih ada beberapa varian yang disebut lebih cepat menyebar dan berpotensi membuat vaksin jenis tertentu tidak efektif.

Baca juga : DPR: Jangan Habiskan Waktu Ladenin Covidiot

Untuk mengoptimalkannya, Gus Muhaimin yang juga Ketua Umum DPP PKB itu meminta pemerintah Indonesia menambah jumlah laboratorium yang bisa melakukan whole genome sequencing (WGS) untuk mengetahui varian virus Covid-19.

"Sekarang ini di Indonesia baru ada 17 laboratorium yang bisa mendeteksi varian virus baru. Sudah waktunya itu ditambah biar deteksinya lebih cepat," desak Gus Muhaimin. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.