Reshuffle Kabinet Nunggu Ada Menteri Jadi Tersangka

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Fraksi Gerindra DPR Darori Wonodipuro ikut bersuara mengenai isu reshuffle kabinet. Darori memprediksi, reshuffle akan dilakukan jika ada salah satu menteri yang menjadi tersangka di KPK.

Isu reshuffle kabinet ini memang berhembus kencang selama seminggu terakhir. Isu ini santer dibahas setelah ada beberapa menteri diperiksa KPK dan ruangan kerjanya digeledah. Namun, pihak Istana belum memberikan tanda-tanda reshuffle akan dilakukan segera.

Darori meyakini, adanya menteri yang diperiksa KPK membuat Presiden Jokowi kurang nyaman. Tapi, untuk reshufflenya, tidak dilakukan secara langsung. Harus ada ketetapan hukum dulu dari KPK. “Jadi mungkin menunggu tersangka saja,” kata anggota Komisi IV DPR, di Jakarta, kemarin.

Selain masalah hukum KPK, Dadori memandang bahwa Jokowi juga pasti mempertimbangkan kinerja para menterinya. Jika kerjanya kurang baik, walaupun tidak tersangkut masalah hukum, bisa saja ikut kena reshuffle.

Baca juga : Pengamat: 4 Menteri Ini Layak Dipertahankan

“Pemerintah pasti punya analisalah. Karena pasti selalu melakukan evaluasi terhadap menteri-menterinya,” katanya.

Pengamat politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio juga mengomentari masalah reshuffle. Namun, dia tidak bisa siapa yang harus ditendang dari kabinet. Dia justru bicara nama-nama menteri yang harus dipertahankan.

Dalam pandangan Hendri, ada empat menteri harus wajib dipertahankan Jokowi. Mereka adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro.

Menurut Hendri, kinerja menteri-menteri tersebut sangat bagus. Mereka mampu merealisasikan segala program Presiden Jokowi dengan baik.

Baca juga : Reshuffle Kabinet Ramai di Luar, Sepi di Istana

“Basuki sangat jitu menerjemahkan visi Jokowi terkait infrastruktur. Susi sangat lugas dan dijuluki the next people champion oleh banyak kalangan. Amran berhasil menjaga stok keamanan pangan yang membuat rakyat lebih nyaman. Sedangkan Bambang berhasil membuat perencanaan yang akurat,” kata Hendri.

Di luar nama itu, dia yakin ada beberapa menteri yang bakal bebas dari reshuffle. Menteri-menteri itu adalah orang yang sangat dekat dengan Presiden Jokowi. Mereka antara lain Mensesneg Pratikno dan Menko Kemaritiman Luhut Pandjaitan.

Anggota Fraksi Golkar DPR Firman Soebagyo ikut berbicara mengenai kinerja menteri. Dia memberikan penilaian khusus untuk Menteri Pertanian Amran Sulaiman. Menurutnya, Amran termasuk menteri yang kinerjanya cemerlang di pemerintahan Jokowi-JK.  

“Selama 4,5 tahun ini, Amran Sulaiman sudah bekerja dengan baik. Amran mampu mendekatkan Pemerintah dengan petani. Sektor pertanian kini menjadi lebih menarik. Profesi petani juga lebih menjanjikan,” katanya.

Baca juga : Warganet Dukung Jokowi Rombak Menteri Bermasalah

Menurut Firman, Amran juga sangat memahami aspirasi dan kebutuhan para petani. Makanya, dia berharap Menteri Amran terus bertahan. Dia bahkan mendorong agar Presiden Jokowi mempertahankan Amran di kabinet periode mendatang. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.