Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Buntut Kader Banteng Balikin Bansos

Ganjar-Pacul Panas Lagi

Jumat, 14 Januari 2022 08:10 WIB
Ganjar saat menyerahkan bantuan kepada Kader PDIP Fajar Nugroho, Minggu (10/1/2022). (Foto: YouTube)
Ganjar saat menyerahkan bantuan kepada Kader PDIP Fajar Nugroho, Minggu (10/1/2022). (Foto: YouTube)

 Sebelumnya 
Kenapa dikembalikan? Fajar mengaku kesal bantuan yang diberikan Ganjar itu lantas divideokan dengan narasi yang merendahkan. Dia tahu itu, setelah melihat video itu diunggah ke akun YouTube dan mendapat komentar yang mencoreng nama PDIP. Apalagi lanjut ada video berjudul Rumah Reyot Kader PDIP di Tanah Bengkok.

Menurut dia, video tersebut menjadi perdebatan di internal partai. Video itu itu memberi kesan PDIP di wilayahnya tidak memperhatikan kader-kader seperti dirinya.

Baca juga : Ganjar Dan Anies Jualannya Sama

“Kok yang diunggah membawa-bawa nama Partai. Selama ini bantuan-bantuan dari Partai selalu ada, kita sudah terbiasa saling bergotong royong tanpa harus diviralkan,” kata Fajar.

Tak cuma itu, Fajar meminta Ganjar tak perlu lagi membantunya. Termasuk soal janji Ganjar yang akan merenovasi rumahnya dan memberikan bantuan peralatan cuci sepeda motor.

Baca juga : Ganda Putra Korsel Jalani Wajib Militer

Aksi Fajar ini tentu saja bikin heboh. Bambang Pacul yang selama ini memang dikenal kerap menyerang Ganjar, punya amunisi baru untuk mengkritik Gubernur Jateng 2 periode itu. Serangannya Pacul kali ini tetap nyelekit.

“Kalau memang niatnya mau bantu tak usah dipamerkan. Jangan lah saudara sendiri dijadikan pengewan-ewan (dihinakan di depan umum) begitu,” kata Bambang.

Baca juga : Ganjar-Erick Kandidat Kuat

Ketua DPP PDIP ini meminta Ganjar agar jangan lagi melakukan pencitraan. Karena kata dia, masyarakat sudah menyadari kalau sedang dieksploitasi kemiskinannya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.