Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Relawan Ganjar Pranowo Mania Immanuel Ebenezer menanggapi ramainya wacana duet antara Ganjar Pranowo dengan Puan Maharani untuk pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Menurutnya, wacana itu sah-sah saja. Sebab, Ganjar dinilainya memang tengah dilirik banyak pihak.
"Siapa sih yang nggak mau deket dengan Mas Ganjar?" ujar Immanuel, dalam acara Crosscheck di Medcom.id dengan tema 'Lewat Taktik Curhat Puan Bisa Kejar Ganjar?', Minggu (13/2).
Baca juga : Mantap, Iran Tim Pertama Yang Segel Tiket Piala Dunia Qatar
Tapi, dia menilai, dalam kontestasi politik 2024 nanti, PDIP tidak bisa sendirian. Mau tidak mau, harus berkoalisi untuk memenangkan Pilpres.
Partai banteng moncong putih, katanya, harus melihat pengalaman Partai Gerindra yang kalah ketika mencalonkan Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno pada Pilpres 2019, meski saat itu didukung beberapa partai lain.
Baca juga : Memiliki Kedekatan Sosial, Pasar Rakyat Jadi Penggerak Roda Perekonomian
"Artinya, ke depan itu nggak bisa satu partai untuk bisa mendominasi 2024 nanti, apalagi untuk memenangkan Pemilu 2024 khususnya Pilpres. Tetap harus basis politiknya harus koalisi, nggak bisa nggak," tandasnya.
Hal senada diungkapkan Pendiri Lembaga Survei KedaiKOPI Hendri Satrio. Dia memprediksi, PDIP bakal kalah jika mengusung pasangan Ganjar Pranowo-Puan Maharani dalam Pilpres 2024.
Baca juga : Persib Siap Latihan Lagi, David Da Silva Nggak Sabar Cetak Gol
Partai banteng moncong putih, saat ini bisa maju sendiri tanpa berkoalisi untuk Pilpres 2024. Tapi, tanpa calon dari parpol lain, calon yang diusung PDIP bakal kandas. "Menurut hasil survei KedaiKOPI, kalau PDI Perjuangan maju sendiri ini kalah," ujar Hensat, sapaan akrab Hendri.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya