Masih Mau Demo di MK, Pendukung Prabowo Kok Ngeyel

 Sebelumnya 
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, korps baju coklat tak mau lagi kecolongan seperti pada insiden rusuh saat demo di Bawaslu pada 21 dan 22 Mei lalu. “Belajar dari insiden Bawaslu, meski disebutkan aksi superdamai, tetap saja ada perusuhnya. Diskresi Kepolisian disalahgunakan,” sesalnya.

“Silakan Halal Bihalal dilaksanakan di tempat yang lebih pantas seperti di gedung atau di rumah masing-masing,” imbuh Argo.

Baca juga : Soal Posisi Maruf Di 2 Bank Syariah, Serangan Prabowo Dipatahkan KPU

Argo meminta masyarakat bersabar menunggu hasil sidang sengketa Pilpres 2019. Dia juga meminta semua pihak menerima apa pun hasilnya dengan bijaksana. “Biarkan hakim MK bekerja tanpa tekanan karena semua persidangannya sudah di-cover banyak media secara langsung, dan hasil ke- putusan dipertanggungjawabkan kepada Tuhan YME,” tandasnya.

Sementara itu, pihak BPN Prabowo-Sandi, mengaku tak bisa berbuat banyak terkait rencana aksi PA 212. Jubir BPN Andre Rosiade menyatakan, pihaknya hanya bisa mengimbau kepada semua pendukung Prabowo agar menyerahkan proses hukum kepada MK.

Baca juga : Kyai Maruf Ucapkan Selamat Idul Fitri Pada Prabowo-Sandi

“Kami tidak bisa mengintervensi. Kami menghormati pilihan teman-teman PA 212. Tapi, kami mengimbau, BPN tetap akan mengimbau kepada seluruh pendukung, agar tidak hadir,” kata Andre, Minggu (23/6).

"Yang jelas kami sudah mengimbau. Sikap Pak Prabowo dan Pak Sandi juga jelas terang benderang,” ucapnya. Dari pihak TKN Jokowi-Ma’ruf, mengaku heran dengan sikap pendukung Prabowo yang ngeyelan itu.

Baca juga : Masih Di Luar Negeri, Kapan Prabowo-Sandi Melayat Ibu Ani?

Wakil Ketua TKN Arsul Sani mengatakan, Prabowo sudah berkali-kali mengatakan agar tidak melakukan unjuk rasa. Bahkan imbauan itu sudah viral. Karena imbauan Prabowo itu juga, massa pendukung Jokowi mengurungkan niat melakukan aksi di MK.

“Jadi, sudah sewajarnya kalau elemen-elemen pendukung 02 justru tetap mendengarkan dan patuh pada apa yang disampaikan Pak Prabowo,” kata Arsul, di Jakarta, Minggu (24/6). [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.