Dark/Light Mode

Eko Pratama: Partai Mahasiswa Tak Ada Hubungan Dengan BEM Nusantara

Sabtu, 28 Mei 2022 20:11 WIB
Ketua Umum Partai Mahasiswa Indonesia (PMI) Eko Pratama. (Foto: Istimewa)
Ketua Umum Partai Mahasiswa Indonesia (PMI) Eko Pratama. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Partai Mahasiswa Indonesia (PMI) Eko Pratama menegaskan, partai yang dipimpinnya tak ada kaitannya dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara. Eko memohon maaf kepada BEM Nusantara yang ikut terseret dengan pemberitaan PMI.

"Saya memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kegaduhan yang terjadi. Karena Aliansi BEM Nusantara sempat dikait-kaitkan dengan partai yang saya pimpin. Saya tegaskan bahwa Partai Mahasiswa Indonesia bukanlah bagian dari Aliansi BEM Nusantara, begitupun juga sebaliknya. Itu adalah dua ruang yang berbeda," ungkap Eko Pratama dalam keadaan kepada RM.id, Sabtu (28/5).

Baca juga : KSP Ajak Mahasiswa & LSM Suarakan Isu Penanganan Bencana

Eko juga menjelaskan, pendirian PMI adalah sikap politik pribadinya. Pandangan publik yang mengaitkan PMI dengan BEM Nusantara, kata Eko, karena pada saat PMI muncul ke permukaan statusnya masih sebagai Koordinator Pusat BEM Nusantara.

"Akan tetapi perlu saya tegaskan bahwa mendirikan Partai Mahasiswa Indonesia adalah sikap politik pribadi saya, bukan dari Aliansi BEM Nusantara," tegas Eko.

Baca juga : Tutup Rapat Paripurna Pas Masuk Waktu Dzhuhur, Puan Dibela NU Jakarta

Terakhir, Eko kembali menyampaikan permohonan maafnya kepada BEM Nusantara, para pengurus dan seluruh BEM yang tergabung dalam Aliansi BEM Nusantara atas apa yang terjadi.

"Sekali lagi saya mohon maaf kepada kawan kawan BEM Nusantara, semoga dengan adanya klarifikasi ini, Aliansi BEM Nusantara dapat lepas dari tudingan-tudingan," tutupnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.