Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Ogah Cari Penyakit

Surya Paloh Biarkan Anies Cari Pasangan Sendiri

Senin, 3 Oktober 2022 16:52 WIB
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (ketiga kanan) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ketiga kiri), yang baru saja dideklarasikan menjadi Capres NasDem di Pilpres 2024. (Foto: Rizky Syahputra/RM)
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (ketiga kanan) dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ketiga kiri), yang baru saja dideklarasikan menjadi Capres NasDem di Pilpres 2024. (Foto: Rizky Syahputra/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan mandat penuh kepada Anies Baswedan, untuk mencari jodohnya sendiri, di Pilpres 2024.

"Untuk posisi Cawapres, NasDem kasih otoritas sama Bung Anies," tegas Surya Paloh di sela konferensi pers dalam acara Deklarasi Capres Partai NasDem, di NasDem Tower, Jakarta, Senin (3/10).

Dia pun menjelaskan alasan NasDem memberikan kewenangan penuh kepada Anies. Surya Paloh bilang, itu karena yang akan menjalani pemerintahan adalah Capres dan Cawapres-nya.

Baca juga : Surya Paloh: Kenapa NasDem Capreskan Anies? Jawabannya, Why Not The Best?

Menurutnya, pasangan Capres dan Cawapres, harus mampu menciptakan harmoni dan membangun kecocokan. Supaya bisa membentuk pemerintahan yang solid dan kuat.

"Kita harus beri kesempatan kepada Anies Baswedan, untuk memilih wakil yang paling bagus untuk bangsa ini," bebernya.

"Soliditas, kekompakan dan harmoni adalah syarat utama yang tidak bisa ditawar. Jadi, ketika yakin memilih Calon Presiden, kita juga harus memberikan dia kesempatan, untuk memilih wakil yang paling bagus," sambungnya.

Baca juga : Anak Muda Jawa Barat Yakin Ganjar Bisa Kembangkan Potensi Pariwisata Indonesia

Surya Paloh khawatir, jika Partai NasDem memaksakan kehendak untuk menentukan Cawapres, harmonisasi Capres-Cawapres akan berakibat kurang baik.

"Bagaimana kalau tiba-tiba kita pilih Cawapres, tapi nggak cocok sama Anies. Belum apa-apa, sudah cari penyakit itu namanya," ucapnya. 

Di lain pihak, Anies membenarkan pernyataan Surya Paloh, yang membebaskannya memilih Cawapres sendiri.

Baca juga : Tanggapi Tragedi Kanjuruhan, KSP: Tahan Diri, Jangan Sebar Konten Kerusuhan

"Saya boleh menegaskan, apa yang disampaikan dan diungkapkan oleh Bang Surya tadi, sama dalam pertemuan dengan kami. Termasuk, soal penentuan pasangan dan lain-lain. Insya Allah, semua akan diberikan yang terbaik," tutur Anies, yang kini masih menjabat Gubernur DKI Jakarta. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.