Dark/Light Mode
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Khawatir Gagal Gabung
Koalisi Prabowo-Imin Umpetin Anggota Baru
Sebelumnya
“Bahwa apa yang disampaikan Pak Muzani (Sekjen Gerindra Ahmad Muzani) itu bukan juga hal yang tidak mungkin,” ujar Dasco, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (3/11).
Seperti Muzani yang tidak menyebut nama partai, Dasco juga enggan membocorkan dua nama partai itu. “Sehingga, kami juga tidak mau mendahului menyebutkan nama-nama partai tersebut,” ucap Wakil Ketua DPR itu.
Baca juga : Prabowo Diminta Jadi Negarawan, Sanggup?
Cak Imin juga sempat memberikan sinyalamen ini. “Saya belum bisa buka sekarang, nanti kalau dibuka sekarang, enggak jadi masuk,” ujar Cak Imin, Rabu (17/8).
Wakil Ketua DPR ini menjelaskan, sinyal kedua partai itu akan masuk ke koalisi Gerindra-PKB karena sudah terjalin komunikasi yang intensif dengan mereka.
Baca juga : PKS Sama Saja Bunuh Diri
Sementara itu pengamat Politik dari Indonesian Public Institute (IPI) Karyono Wibowo menganalisa, salah satu partai yang akan bergabung dengan KIR itu adalah PDIP. Di mana, partai ini bisa saja menempatkanwakilnya sebagai Capres maupunCawapres karena modal awal suara Pemilu 2019 yang besar.
“Analisa saya itu PDIP. Sekalipun Banteng bisa mencalonkan sendiri, kemungkinan besar tidak maju sendirian. Apalagi, hubunganMegawati dengan Prabowo dan Cak Imin itu sangat baik,” ujar Karyono kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Baca juga : Italia Gagal Ke Piala Dunia, Mancini Siap Angkat Koper
Asumsinya, tidak akan terjadi polemik sekalipun PDIP akan mencalonkan jagoannya di koalisi tersebut. Contonya, ketika PDIP menghendaki tiket diberikan kepada Prabowo-Puan Maharani. Maupun sebaliknya.
“Saya kira PKB sangat rasional, jika PDIP masuk di koalisi ini tentu kemungkinan menang akan besar,” pungkasnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.