Dark/Light Mode

Sekjen Partai Gelora Mahfuz Sidik Sambut Baik Ide Koalisi Besar, Ini Alasannya

Jumat, 7 April 2023 16:03 WIB
Sekjen Partai Gelora Indonesia Mahfuz Sidik. (Foto: Dok. Partai Gelora)
Sekjen Partai Gelora Indonesia Mahfuz Sidik. (Foto: Dok. Partai Gelora)

RM.id  Rakyat Merdeka - Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia menyambut baik ide pembentukan koalisi besar yang disebut-sebut bakal menggabungkan koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik menegaskan, koalisi besar sejalan dengan ide Partai Gelora yang sejak awal menyuarakan perlunya rekonsiliasi nasional dan konsolidasi elite.

"Pembelahan paska Pilpres 2014, Pilgub DKI 2017 dan Pilpres 2019 telah melemahkan fondasi dasar kebersamaan kita sebagai bangsa," kata Mahfuz Sidik dalam keterangannya, Jumat (7/4/2023).

Menurut dia, dunia sekarang berada di tengah ancaman perang global yang dipicu oleh persaingan antar negara adidaya.

Baca juga : Koalisi Besar Egonya Besar

"Indonesia akan mengalami dampak besar jika terjadi kekacauan global, sebagaimana pengalaman kita menghadapi pandemi Covid 19," katanya.

Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, kata Mahfuz, tidak boleh melanjutkan polarisasi seperti politik pada pemilu sebelumnya, yang residunya makin membesar menjelang pelaksanaan pesta demokrasi 5 tahunan.

"Maka koalisi besar, kami menyebutnya Koalisi Bersatu sangat diperlukan atas nama kepentingan nasional, bukan atas nama kepentingan partai atau figur personal tertentu," katanya.

Sejak tiga tahun lalu, kata Mahfuz, Partai Gelora telah mendiskusikan ide perlunya rekonsiliasi nasional dan konsolidasi elite ke sejumlah tokoh politik dan pimpinan nasional.

Baca juga : Tanoe Sambut Baik Ajakan Prabowo Gabung Koalisi Besar

"Jadi Partai Gelora sangat mendukung ide Koalisi Bersatu demi menyelamatkan Indonesia dari ancaman kekacauan global saat ini," pungkas Mahfuz.

Sebelumnya, dalam Gelora Talk 'bertajuk 'Koalisi Politik di Bulan Ramadhan 1444 H', pada Rabu (5/4/2023), Sekjen Partai Gelora Mahfuz Sidik mengatakan, Partai Gelora menyambut baik ide pembentukan koalisi besar.

Koalisi besar yang pembentukannya difaslitasi oleh Presiden Joko Widodo tersebut, diharapkan dapat melahirkan kepemimpinan politik Indonesia yang kuat, bisa melindungi kepentingan nasionalnya di tengah dinamika global dan geopolitik saat ini.

"Koalisi besar harus mampu menghasilkan format koalisi kepemimpinan politik yang bisa melindungi kepentingan nasionalnya, dalam konteks Indonesia sebagai bangsa dan negara," kata Mahfuz.

Baca juga : Jokowi Larang Pejabat Gelar Bukber, Ini Alasannya

Partai Gelora telah menyodorkan satu pemikiran untuk menghentikan polarisasi yang terjadi di masyarakat, dan mulai memperkuat rekonsiliasi nasional dan tidak ada lagi residu di Pemilu 2024.

"Kita juga mengingatkan bahwa situasi ekonomi yang sulit saat ini bisa memunculkan perlawanan kaum miskin marjinal. Lalu, kemana arah Partai Gelora tentu kepada pihak-pihak yang bisa menerima ide-ide yang kita sodorkan untuk kepentingan Indonesia, bukan kepentingan pragmatis," katanya.

Untuk diketahui Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) terdiri dari Golkar, PAN, dan PPP.  Adapun Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) terdiri Gerindra dan PKB. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.