Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Gerindra Pede Prabowo Tidak Akan Ditendang

Rabu, 1 Juli 2020 06:47 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (Foto: Humas Kemenhan)
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (Foto: Humas Kemenhan)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kapan reshuffle akan dilakukan? Siapa menteri yang akan direshuffle? Hanya Presiden Jokowi dan Allah SWT yang tahu. Namun, kalaupun ada reshuffle, Partai Gerindra pede alias percaya diri Prabowo Subianto tidak akan ditendang dari posisi Menteri Pertahanan.

Dalam Kabinet Indonesia maju, dua politisi Gerindra menjabat sebagai menteri. mereka adalah Ketua umum Gerindra Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan dan Waketum Gerindra Edhy Prabowo sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

Baca juga : Wow, Prabowo Sudah Nekat Pergi Ke Rusia

Wakil Ketua umum Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, kader-kadernya yang menjadi menteri telah bekerja maksimal mendukung pemerintahan Jokowi. Baik Prabowo maupun Edhy Prabowo, merupakan kader terbaik Gerindra.

“Sesuai arahan Pak Prabowo, kami bekerja maksimal dalam mendukung pemerintah dan juga kerja-kerja taktis yang terbaik, yang di lakukan di Kementerian Pertahanan maupun KKP,” kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, kemarin.

Baca juga : Pilih Ngurus Buruh, Poyuono Tidak Datang ke Sidang MK

Meski begitu, Dasco menyatakan reshuffle kabinet merupakan hak prerogatif Presiden Jokowi. Untuk itu, Jokowi pula yang berwenang menilai kinerja Prabowo dan Edhy Prabowo selama menjadi menteri. “Untuk reshuffle, itu menurut kami adalah hak penuh hak prerogatif Presiden Jokowi,” tegasnya.

Seperti diketahui, wacana reshuffle menguat paska beredar video Jokowi yang memarahi menterinya di Rapat Pari purna Kabinet 18 Juni lalu. Video sendiri baru diupload Sekretariat Presiden pada Minggu (28/6).

Baca juga : BSSN Pastikan Data Pasien Covid-19 Aman

Dalam video itu, Jokowi tampak memarahi para menteri dan mengancam akan melakukan reshuffle hingga membubarkan lembaga. Menurut Dasco, kemarahan Presiden kepada para menteri menunjuk kan sikap lebih tegas. Kepala Negara ingin seluruh kementerian memaksimalkan pengeluaran atau pendistribusian dana Covid-19 yang sudah dianggarkan masing-masing kementerian.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.