Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Bulan Bintang (PBB) mengajak semua elemen masyarakat, termasuk kader dan kaum milenial untuk melek politik dan media sosial alias medsos. Ini penting, agar tak menyesal mendapatkan pemimpin yang tidak sesuai harapan pada Pemilu 2024.
“Jangan apatis sama politik,” ujar Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Vasco Ruseimy kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Vasco bercerita, dia sempat mendapatkan stigma negatif setelah terjun ke politik. Namun, dia mengaku bisa menjelaskan dan bersikap. Secara karier, Vasco bisa disebut moncer perjalanan politiknya. Di usianya yang baru 34 tahun, saat ini dia sudah mendapatkan posisi strategis, yakni sebagai Ketua Bidang Pengelolaan Opini Publik, di bawah kepemimpinan Wakil Ketua Umum (Waketum) Bidang Organisasi, Kaderisasi, Keanggotaan dan Pemenangan Pemilu DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
Baca juga : Gandeng KPK Dan Kemensetneg, PLN Optimalkan Museum Listrik Dan Energi Baru
Mantan politisi Partai Berkarya ini menilai, kaum muda memiliki gagasan yang segar, dan idenya bisa membuat negara menjadi jauh lebih baik lagi. “Kalau nggak ada anak muda turun ke politik, yang turun justru bisa saja merusak bangsa. Dari pada menyesal nantinya,” ujarnya.
Vasco mengklaim, Partai Gerindra begitu terbuka terhadap kaum muda. Sangat memfasilitasi kehadiran anak muda. Selain di pengurusan, sel-sel partai juga memberikan ruang kepada pemuda untuk menuangkan gagasannya. Saat ini, Partai Gerindra, diisi banyak anak muda yang aktif. Salah satu buktinya, dia sendiri terpilih dalam jajaran pengurus DPP Partai Gerindra masa bakti 2020-2025.
Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, pemilih berusia 17-38 tahun yang jumlahnya 55 persen pada Pemilu 2019, bakal meningkat sebanyak 60-65 persen pada 2024. Tercatat, Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk milenial di Pemilu 2019 lebih dari 42 juta jiwa. Artinya, pemilih muda akan menentukan hasil Pemilu 2024.
Baca juga : Awas, Politik Uang Di Sumut
PBB juga tak mau ketinggalan dengan partai lainnya. Partai yang digawangi Yusril Ihza Mahendra itu mengingatkan kepada seluruh pengurus dan kader di daerah agar melek media sosial, supaya program dan visi misi partai benar-benar tersampaikan dengan baik ke masyarakat.
“Kader PBB harus melek medsos. Minimal Facebook, Instagram dan Twitter lah. Bagi yang di daerah maupun di pusat,” ungkap Sekretaris Jenderal DPP PBB, Afriansyah Noor.
Dalam perkembangan medsos yang semakin canggih, ujarnya, semua elemen masyarakat termasuk kader PBB harus mengikuti tren medsos. Jika bisa memanfaatkan dengan baik, bukan hanya bermanfaat bagi diri sendiri, tapi juga untuk partai.
Baca juga : Gerindra Juara Partai Politik Paling Informatif Versi Komisi Informasi
Yang membuat Afriansyah senang, berkat media sosial yang digaungkan kader PBB, masyarakat yang awalnya sudah lupa dengan eksistensi PBB, kini sudah mulai kembali mengenal Bulan Bintang. “Oh, ternyata PBB masih eksis dan besar ya. Itulah kemajuan partai berkat medsos,” ucapnya.
Karenanya, menjelang Pemilu 2024, DPP PBB mengintruksikan agar menjadikan medsos sebagai ajang mengkampanyekan program partai kepada masyarakat. Dia yakin, jika penyampaian program dan visi misi partai melalui medsos tersampaikan dengan baik, akan menambah pundi-pundi suara dan dukungan dari rakyat. Hasilnya, PBB akan tembus ke Senayan pada pemilu mendatang. [BSH/REN]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
