Dark/Light Mode

Dukung Larangan Mudik, Wanita Emas Dorong Pemerintah Tegas Seperti Singapura

Selasa, 13 April 2021 11:43 WIB
Ketua Umum Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) Hasnaeni. (Ist)
Ketua Umum Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) Hasnaeni. (Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas) Hasnaeni 'Wanita Emas' (HWE), menyambut baik kebijakan pemerintah yang melarang mudik lebaran Idul Fitri tahun ini. Kebijakan ini berlaku mulai 6-17 Mei 2021.

"Terkait larangan mudik, apa yang diputuskan dan dilakukan pemerintah itu sangat baik. Karena untuk mencegah meningkatnya kasus Covid-19," kata Hasnaeni, Senin (12/4).

Ia pun menyarankan pemerintah Indonesia mencontoh kebijakan penanganan virus corona Singapura. Sebab, kasus Covid-19 di negara itu tergolong rendah.

Baca juga : Dukung Persiapan MotoGP, Bamsoet Dorong Pembangunan Homestay Di Mandalika

"Setiap hari saya memperhatikan day to day, saya hampir dua bulan di Singapura, dan saya bicara dengan Pak Dubes dan saya melihat tren Covid itu hampir zero. Paling kasus itu satu, nol, satu, nol. Hampir day to day itu zero Covid," ujar Hasnaeni.

Menurutnya, kondisi itu terjadi lantaran pemerintah Singapura tegas dalam implementasi kebijakan penanganan pandemi. Misalnya aturan mengenai kedatangan pelancong ke negara itu.

"Saya merasakan sendiri ke Singapura saja, tidak terkecuali menteri, siapa pun itu orangnya, tetap mengikuti karantina empat belas hari, setelah itu orang bebas mau kemana saja," ungkap Hasnaeni.

Baca juga : Larangan Mudik Berlaku, Bandara AP II Terapkan 3 Aspek Ini

Hasnaeni juga meminta pemerintah memiliki data kasus Covid-19 yang terintegrasi. Data tersebut di-update terus menerus, sesuai perkembangan di lapangan.

Sehingga, upaya mengatasi penularan corona bisa terskema. "Pesan saya kepada pemerintah, data kita harus terintegrasi, tidak boleh putus. Kalau kita ingin menyelesaikan masalah Covid yang ada di Republik Indonesia," tandas Hasnaeni.

Menurutnya, jika tak melakukan itu, masalah Covid-19 bakal sulit diselesaikan. "Karena zona Covid-19 kita luar biasa tiap hari. Dan kejadiannya luar biasa," imbuhnya. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.