Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Pemungutan suara Pemilu 2019 di Iran berlangsung pada 11 April di dua TPS di dua kota. TPS 001 di kota Teheran, ibu kota Iran. TPS 002 di kota Qom. Partisipasi WNI mencapai 96 persen. Tersisa 10 surat suara.
Berdasarkan keterangan KBRI Teheran, Minggu (14/4), di Teheran pemungutan suara dilakukan di Kantor KBRI Tehran, sementara di Kota Qom pemungutan suara dilakukan di Sekretariat Himpunan Pelajar Indonesia (HPI). Pemungutan suara dilakukan mulai pukul 08.00 hingga 18.00 waktu setempat.
Baca juga : Indonesia Masih Bisa Tumbuh Di Atas 5 Persen
WNI yang mengikuti pencoblosan berasal dari sejumlah kota di Iran, yakni dari Kota Teheran, Kharaj, Gorgan, Mashaad, Isfahan, dan Qom. Di TPS 001 KBRI Teheran, Dari 78 daftar pemilih tetap (DPT), hanya 70 WNI menggunakan hak pilihnya. Dengan demikian, dari 80 surat suara yang disediakan Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Iran tersisa 10 surat suara tidak terpakai. Sementara itu, di TPS 002, ada 161 WNI yang terdata di DPT. Dan sebanyak 164 WNI telah memberikan hak suaranya.
Selain melakukan pemungutan suara di dua kota di Iran, PPLN juga melakukan pemungutan suara lewat pos. Ada 26 WNI yang terdaftar di DPT yang memberikan hak suaranya melalui pos. Hingga 11 April lalu, PPLN Iran sudah menerima 25 surat suara via pos, dan 1 surat suara belum diterima dan masih ditunggu hingga 17 April mendatang.
Baca juga : Airin Berharap Warga Antusias Memilih Dalam Pemilu 17 April
Saat ini, kotak suara hasil pencoblosan disimpan di ruang rapat PPLN Tehran di KBRI Tehran yang diawasi perangkat CCTV selama 24 jam. Perhitungan surat suara akan dilakukan pada 17 April mendatang. [MEL]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
