Gerindra Dorong GBK Jadi Rumah Sakit Darurat

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani mendorong Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Pemda) segera membuka Rumah Sakit (RS) darurat untuk merespons terus meningkatnya masyarakat terinfeksi Covid-19.

"Bupati, wali kota, dan gubernur bersama dengan Pemerintah Pusat harus segera membuka RS darurat dengan memanfaatkan gedung-gedung milik Pemerintah seperti pusat pendidikan dan latihan (diklat), stadion, gelanggang olahraga,” pinta Muzani dalam keterangannya, Selasa (29/6).

Baca juga : Gubernur NTT dan Sulteng Imbau Kadin Daerah Tak Hadiri Munas di Kendari

Khusus penanganan di Ibu Kota, Muzani menyarankan, Pemerintah Pusat untuk memanfaatkan fasilitas di Gelora Bung Karno (GBK) menjadi RS darurat. Karena, RS di area Jabodetabek kini sudah kelebihan kapasitas. Termasuk, RS darurat Wisma Atlet. Pasien Covid-19 di Jabodetabek harus mengantre untuk bisa mendapatkan perawatan.

Selain GBK, lanjut Muzani, Pemerintah bisa memanfaatkan asrama haji menjadi RS darurat. Apalagi, penyelenggaraan haji tahun ini ditiadakan.

Baca juga : KPK Apresiasi Progres Sertifikasi Aset Pemda DKI Jakarta

Muzani juga mendorong Pemerintah membuka peluang pihak-pihak yang ingin menjadi relawan membantu penanganan Covid-19. Karena, saat ini tenaga kesehatan dan para dokter sudah sangat kelelahan menangani pasien. Dia mengajak semua pihak kompak menangani Covid-19.

"Jangan saling menyalahkan karena beban dan persoalannya begitu berat. Ini adalah masalah kita bersama. Kami percaya bahwa solidaritas dan kebersamaan kita akan mampu menghadapi badai ini," pungkasnya. [SRF]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.