Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Apresiasi RI Terima Presidensi G20

Gus Muhaimin: Pak Jokowi PKB Banget

Senin, 1 November 2021 11:20 WIB
Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Foto: Instagram @cakiminow)
Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Foto: Instagram @cakiminow)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, Presidensi G20 adalah bukti pengakuan dan kepercayaan dunia kepada Indonesia.

Untuk pertama kalinya, di bawah pemerintahan Jokowi, Indonesia menerima amanat Presidensi G20.

"Presidensi G20 menjadi bukti pengakuan dan kepercayaan dunia kepada negara kita tercinta. Menurut saya, ini karena Pak Jokowi hebat. Jadi kalau ditanya, kenapa dunia percaya? Ya jawabannya cuma satu, itu berkat pak Jokowi," kata Gus Muhaimin di Jakarta,  Minggu (31/10).

Wakil Ketua DPR ini menambahkan, kepercayaan dunia kepada Presiden Jokowi atas nama Indonesia sebagai leader G20 tersebut, membangkitkan optimisme yang dibangun untuk bangkit di tengah transisi kepemimpinan.

Menurutnya, perjuangan Jokowi mengangkat nama baik Indonesia di dunia senafas dengan perjuangan PKB.

Baca juga : Presiden Jokowi Terima Tongkat Presidensi G20, Netizen 62 Bangga

“PKB terus berupaya dan ikut berkontribusi menanamkan kepercayaan dunia bagi Indonesia. Banyak sekali kegiatan-kegiatan internasional yang kita lakukan. Mau itu politik, ekonomi, dan lingkungan. Jadi, saat Indonesia diberi amanah Presidensi G20, itu sama artinya Pak Jokowi PKB banget,” tutur Gus Muhaimin.

Gus Muhaimin berharap, momentum Presidensi G20 ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh bangsa Indonesia.

Terkait hal tersebut, Gus Muhaimin menitipkan 4 prinsip universal, yang dapat diperjuangkan dalam forum G20.

Pertama, prinsip adil dan sederajat tanpa memandang suku dan agama.

Kedua, prinsip menerima dan menghormati negara bangsa yang berdaulat, sebagai sistem politik yang mengikat tanpa menyebarkan atau mengejar agenda supremasi terhadap bangsa lain.

Baca juga : Hari Ini, Jokowi Terima Presidensi G20 Dari PM Italia

Ketiga, prinsip menerima dan menghormati hukum negara sebagai tatanan yang mengikat.

Keempat, Indonesia perlu mendorong ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, gotong royong, dan keadilan sosial.

"Keempat prinsip ini, saya yakini bisa menjadi pintu stabilitas dunia. Juru kuncinya adalah Indonesia, melalui forum G20 nanti,” tutur Gus Muhaimin.

Forum G20 terdiri dari 20 negara yaitu AS, Argentina, Brasil, Australia, Kanada, Meksiko, Turki, Indonesia, Korea Selatan, Jepang, China, Jerman, Inggris, India, Arab Saudi, Afrika Selatan, Italia, Indonesia, Prancis, Rusia, ditambah Uni Eropa.

Indonesia adalah satu-satunya negara di Asia Tenggara yang menjadi anggota G20.

Baca juga : Jokowi Dapat Wanginya

Secara umum, G20 menjadi representasi perekonomian dunia dan memiliki posisi strategis.

Negara-negara yang tergabung di G20 ini menguasai 85 persen PDB dunia, 80 persen investasi global, 75 persen perdagangan dunia, dan 66 persen populasi dunia. [TIF]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.