Warga Muhammadiyah Bakal Dukung AMIN

 Sebelumnya 
Menurut dia, pasangan AMIN ini adalah pasangan yang tepat dan ideal bagi Indonesia. Ia mengaku kenal baik dengan Anies dan Cak Imin. Keduanya masih muda dan mempunyai kecerdasan pikiran, serta wawasan kebangsaan yang kuat.

“Saya tak ingin menyebutkan sebenarnya, meduanya juga mewakili kalangan masyarakat yang luas yaitu Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU),” kata Din.

Baca juga : Din Yakin, Warga Muhammadiyah Dukung Anies-Imin Di Pilpres 2024

Apakah warga Muhammadiyah akan memilih pasangan AMIN? Din bilang sebenarnya tidak berwenang untuk menyampaikan hal tersebut. Sebagai ketua pimpinan ranting tingkat kelurahan di Pondok Labu, Jakarta, ia pun harus berdisiplin mengikuti arahan Pimpinan Pusat Muhammadiyah agar tidak mengeluarkan pernyataan soal politik mengatasnamakan persyarikatan.

Hal tersebut sesuai dengan khitah sejak tahun 1971, yaitu Muhammadiyah tidak mempunyai hubungan struktural dan organisasi serta tidak berafiliasi dengan partai politik manapun. Namun, kata dia, aturan yang tak tertulis Muhammadiyah memberi kebebasan pada warganya untuk berafiliasi politik. Nah, kata dia, melihat figur AMIN, ia yakin warga Muhammadiyah pilih AMIN.

Baca juga : Din Syamsuddin Sambangi Kantor DPP PKS, Bakal Jadi Ketua Timses AMIN?

“Sebagai anggota Muhammadiyah saya berkeyakinan bahkan dalam nada haqqul yakin, tidak lagi ainul yakin, haqqul yakin warga Muhammadiyah akan memberikan dukungan kepada pasangan Anies-Muhaimin atau AMIN,” ujarnya.

Kenapa ke AMIN? Din mengaku kenal dekat dengan Anies karena mantan Gubernur DKI Jakarta itu adalah Anggota Penasihat di Pimpinan Ranting Muhammadiyah Pondok Labu, Jakarta. Dalam jajaran pengurus ranting itu, Din menjabat sebagai Ketua. Lalu di jajaran penasihat, ada Prof Jimly Asshiddiqie, Prof Ryaas Rasyid, dan Anies Baswedan.

Baca juga : Warga Madura Total Dukung Ganjar-Mahfud

“Maka kalau nanti Mas Anies berhasil, insya Allah, Muhammadiyah Ranting Pondok Labu berbangga karena telah menyumbangkan Presiden kepada Republik,” ungkapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.