Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Selain Di Pusat, Juga Lengket Di Daerah
PKB-Gerindra Isyaratkan Berkongsi Di Pilkada Sulsel
Kamis, 18 Agustus 2022 07:45 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Koalisi antara Partai Gerindra dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di tingkat pusat, ikut mempengaruhi dinamika politik di daerah. Teranyar, PKB Sulawesi Selatan (Sulsel) mengisyaratkan siap melanjutkan kolisi partainya hingga ke tingkat Pemilu Kepala Daerah (Pilkada).
Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Provinsi Sulsel, Muhammad Haekal menyampaikan, pasca terbentuknya koalisi antara partainya dengan Partai Gerindra di Pemilu Presiden (Pilpres), pihaknya segera mengagendakan pertemuan dengan jajaran pengurus Partai Gerindra Sulsel. Agendanya, ungkap dia, merumuskan strategi pemenangan koalisi ini di Pilpres 2024.
Baca juga : Literasi Digital Jadi Salah Satu Syarat Bangun Teknologi
“Kami pasti melakukan koordinasi di internal struktur PKB dan Partai Gerindra Sulsel, untuk follow-up deklarasi di Sentul kemarin. Hal tersebut akan kami jadwalkan secara formal dan informal dengan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sulsel,” kata dia.
Haekal menyebut, meski koalisi yang tercipta antara PKB dengan Partai Gerindra untuk kepentingan Pilpres 2024, tak menutup kemungkinan koalisi itu akan dilanjutkan hingga tingkat Pilkada Sulsel 2024. Bahkan, tambah dia, peluangnya untuk berkoalisi di Pilkada semakin pasti.
Baca juga : Flash Coffee Targetkan Buka 6 Kedai Di Bandung
“PKB dan Partai Gerindra memang belum bicara Pilkada. Tapi, peluangnya besar,” tegas dia.
Menurut Haekal, koalisi Gerindra dan PKB ialah penyatuan kesamaan visi dan misi partai yang komplit. Pasalnya, kedua partai tersebut mengusung semangat nasionalis-religius.
Baca juga : Selain Suap, Mardani Maming Juga Dijerat Penerimaan Gratifikasi
“Di Sulsel yang tergolong plural, cocoklah koalisi nasionalis-religius ini. Disini yang agak susah justru kelompok yang tidak menerima perbedaan. Sebab, di sini banyak suku dan agama,” terangnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya