Survei LKPI Di Pilkada Jember: Faida Puncaki Elektabilitas Dengan 43,7 Persen

RM.id  Rakyat Merdeka - Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) menggelar survei mengenai preferensi masyarakat Jember menjelang Pilkada yang akan berlangsung pada November 2024. Hasilnya, Faida sebagai calon bupati Jember yang paling populer. Tingkat popularitas mantan bupati Jember itu mencapai 80,7 persen.

LKPI melakukan survei terhadap sejumlah calon bupati Jember. Mereka adalah mantan Bupati Jember Faida, Bupati Jember Hendy Siswanto, Anggota DPRD Jawa Timur Muhammad Fawait, Jaddin Wajad, mantan pejabat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nanang Handono Prasetyo, mantan Kepala Dinas Pendidikan Jember Ahmad Sudiono, dan anggota DPRD Jember Hadi Supaat.

Dari ketujuh nama tersebut, Faida menjadi kandidat yang memiliki popularitas tertinggi, mencapai 80,7 persen. Disusul Hendy 78,8 persen. Di urutan ketiga ada Muhammad Fawait dengan 60,7 persen. Setelah itu disusul Jaddin Wajad, Nanang, dan Ahmad Sudiono. 

"Di posisi buncit ada Hadi Supaat dengan 30,3 persen," ujar Direktur Eksekutif LKPI Togu Lubis, dalam keterangannya, Kamis (13/6/2024).

Baca juga : Hadiri KTT Ke 3 Di Tajikistan, Menteri Basuki Bahas Ketahanan Air Dunia

Tingkat akseptabilitas publik juga menunjukkan Faida sebagai kandidat yang paling diterima oleh warga Jember. "Faida memperoleh 76,7 persen, diikuti oleh Muhammad Fawait dengan 64,3 persen, M. Jaddin Wajad dengan 57,3 persen, Hendy Siswanto dengan 50,3 persen, Nanang Handono Prasetyo dengan 36,2 persen, Ahmad Sudiono dengan 30,6 persen, dan Hadi Supaat dengan 30,1 persen," papar Togu.

Togu menyebutkan bahwa tingkat elektabilitas calon Bupati Jember berdasarkan top of mind (yang paling diingat) pun sama. Mantan Bupati Jember periode 2016-2021, Faida, berada di posisi teratas dengan 34,4 persen disusul oleh Muhammad Fawait dengan 19,3 persen. Set lah itu Hendy Siswanto dengan 17,3 persen, M. Jaddin Wajad dengan 6,2 persen, Hadi Supaat dengan 4,3 persen, dan tokoh lainnya di bawah 2 persen. 

Dia menjelaskan, hasil temuan survei menunjukkan peningkatan elektabilitas secara signifikan ketika dilakukan simulasi tertutup dengan lima nama calon Bupati Jember. Dalam simulasi ini, responden ditanya tokoh mana yang akan dipilih sebagai bupati Jember.

Hasilnya, Faida memperoleh 38,6 persen, Muhammad Fawait 23,2 persen, Hendy Siswanto 12,6 persen, Hadi Supaat 5,2 persen, M. Jaddin Wajad 3,8 persen, dan sebanyak 16,6 persen responden tidak memberikan jawaban.

Baca juga : Survei LKPI Di Kabupaten Puncak Papua, Peniel Waker Paling Populer

Dalam uji simulasi tiga nama calon bupati dengan pertanyaan tertutup pada responden terkait tokoh yang dipilih jika Pilkada digelar hari ini, hasil nama mantan bupati Jember Faida dipilih hingga 43,7 persen. "Di urutan kedua Muhammad Fawait 27,3 persen dan di urutan ketiga Hendy Siswanto 17,4 persen. Tidak memilih 11,6 persen," jelas dia. 

Di kesempatan sama, pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam menilai bahwa masuknya Faida sebagai bakal calon Bupati Jember di Pilakda 2024 mendapat atensi publik. 

Surokim mengatakan, pemilih di Kabupaten Jember sangat berbeda dengan wilayah di Jawa Timur lainnya. Karena masyarakat Jember lebih melihat kinerjanya bukan pencitraan. Menurut Wakil Rektor UTM ini, tingginya elektabilitas Faida di survei LKPI sebagai calon bupati pilihan masyarakat karena pengalamannya sebagai bupati Jember dan kinerjanya.

"Tingginya elektabilitas Faida sebagai calon bupati pilihan masyarakat karena pengalamannya sebagai bupati Jember dan kinerjanya," imbuhnya.

Baca juga : Survei JJI Di Pilkada Kukar: Dendi Suryadi Calon Bupati Terkuat

Menurut dia, Faida harus mempertahankan kedekatannya kepada masyarakat dan elektabilitasnya dalam menjaga kepercayaan kepada masyarakat Jember.

Faida harus bisa merebut suara hati masyarakat Jember yang lebih melihat kerja nyata dan persaingan ketat dengan kandidat lainnya. Selain itu, kata dia peluang menang Faida sangat besar jika mesin politiknya terus bergerak dan dapat memberikan keyakinan kepada masyarakat Jember. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.