Dark/Light Mode

Tunggu Kesepakatan KIM

Golkar Tak Akan Paksa Kang Emil Ke Jakarta

Senin, 1 Juli 2024 08:10 WIB
Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (Foto: Facebook)
Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (Foto: Facebook)

 Sebelumnya 
Terkait komunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju, Ace menyatakan, keputusan akhir akan diserahkan kepada Ketua Umum Partai Golkar.

“Ketua umum akan memperhatikan kebijakan ini dan akan menyampaikannya di Koalisi Indonesia Maju,” tutup Ace.

Di tempat terpisah, Ketua Pemenangan Pilkada Wilayah Jawa I DPP Partai Golkar, Iswara mengatakan, hasil survei internal Golkar mengungkapkan elektabilitas Kang Emil di Jabar sangat tinggi. Kata dia, dalam berbagai simulasi, Kang Emil mampu menang secara telak.

Baca juga : KIM Tak Sejalan di Pilkada Banten, Golkar & Gerindra Beda Jagoan

Hasil survei ini, lanjut dia, tentu akan jadi pertimbangan. Apalagi pemilih Jabar itu sangat besar. Mencapai 36 juta. Ditambah lagi dengan 27 kabupaten/kota di Jabar yang akan melakukan Pilkada serentak. Sementara di DKI jumlah pemilih hanya 8 jutaan. Sehingga, peran dan kemenangan Kang Emil sangat besar di Jabar.

Untuk diketahui, hasil survei dari berbagai lembaga menunjukkan persaingan ketat antara Anies Baswedan dan Ridwan Kamil dalam Pilgub DKI Jakarta. Survei dari Arus Survei Indonesia (ASI) yang dilakukan pada 23-29 April 2024 terhadap 400 responden menempatkan Ridwan Kamil di posisi teratas dengan elektabilitas 30,5 persen. Sementara Anies Baswedan berada di posisi kedua dengan 29 persen.

Namun di bulan Mei, ada perubahan elektabilitas. Dalam survei Proximity Indonesia yang digelar 16-25 Mei 2024, Anies justru berada di posisi pertama dengan elektabilitas 18,50 persen, diikuti oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan 14 persen. Sedangkan Kang Emil berada di posisi ketiga dengan 12,50 persen.

Baca juga : Direktur Utama BRI Sunarso Dinobatkan Sebagai The Best CEO, BRI Borong 11 Penghargaan Internasional Dari FinanceAsia

Sementara itu, PAN masih menunggu keputusan Golkar. Apakah akan menurunkan Kang Emil di Jakarta atau di Jabar.

Sekjen PAN Eddy Soeparno mengatakan, partainya memiliki kader yang siap dipasangkan dengan Kang Emil.

“Di PAN ada sosok Bima Arya, eks Wali Kota Bogor yang siap dipasangkan dengan kader Golkar. Ada juga Desy Ratnasari yang siap jadi cawagub mendampingi Dedi Mulyadi jika akan dicalonkan oleh Gerindra.

Baca juga : Hasto: Siapa Yang Cepat,Belum Tentu Dapat Lho...

Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro mengatakan, Golkar pasti akan menimbang dengan seksama soal karir politik Ridwan Kamil. Kata dia, Golkar tak akan mewakafkan kader terbaiknya di Jakarta jika di Jabar belum jelas menjagokan siapa.

Menurut Agung, parpol yang tergabung dalam KIM perlu mempersiapkan secara matang mengenai keputusan siapa figur yang bisa bersaing secara elektoral dengan Anies Baswedan di Jakarta.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.