Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
RM.id Rakyat Merdeka - Berdasarkan hitung cepat, PDIP berhasil menempatkan 4 kadernya menjadi kepala daerah di Pilkada Sumatera Barat (Sumbar).
Dari total 13 pilkada tingkat kabupaten/kota di provinsi tersebut, PDIP hanya terjun di 9 wilayah. Di 3 kabupaten, kursi PDI Perjuangan kosong. Sedangkan di 1 kabupaten, tidak bisa mencalonkan.
Hal ini diungkap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Kamis (10/12).
Baca juga : KPU Patok 77 Persen Masyarakat Nyoblos Di Pilkada Serentak
"Dari 9 Pilkada itu, PDI Perjuangan menang di 4 kabupaten. Yakni Dharmasraya, Pasaman Barat, Padang Pariaman dan Pasaman. Berarti, saat ini PDIP memiliki 1 kader sebagai Bupati dan 3 kader sebagai Wakil Bupati. Progress ini membanggakan. Terima kasih masyarakat Sumbar. PDIP selalu memberikan perhatian besar terhadap Sumbar," papar Hasto, Kamis (10/12).
Awalnya, lanjut Hasto, PDIP memiliki calon untuk Pilkada Gubernur Sumbar. Namun, pasangan Mulyadi-Ali Mukhni tidak memiliki prinsip kepemimpinan yang kuat, dan lebih memilih mengembalikan rekomendasi.
Di kota/kabupaten lain, PDIP juga sukses meraih kejayaan. Di Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani-Sugirah tercatat unggul. Di Pilbup Ponorogo, calon yang diusung PDI Perjuangan, pasangan Sugiri-Lisdyarita, mampu mengalahkan incumbent yang diusung Partai Nasdem.
Baca juga : Risma Diserang Warganet
Di Indramayu, pasangan calon PDIP Nina Agustina Da'i Bachtiar-Lucky Hakim berhasil mematahkan 20 tahun dominasi Partai Golkar. Sementara di Pilkada Kota Manado, Andrei Angouw-Richard Sualang (AARS) sukses menjadi pemenang.
Calon wali kota Andrei Angouw, bakal menjadi wali kota kedua yang beragama Konghucu.
"Para Ketua DPD PDI Perjuangan selalu memberikan update Pilkada. Termasuk Pak Don (Ketua DPD Sulawesi Utara/Sulut), Pak Alex Indra (Ketua DPD Sumatera Barat), Pak Kusnadi (Ketua DPD Jawa Timur) dan Ono Surono (Ketua DPD Jawa Barat)," pungkas Hasto. [HES]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
