Bos PAN Papua Klaim Ditunjuk Jadi Cawagub

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Papua, Abock Busup, mengklaim sudah mengantongi rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN untuk calon Wakil Gubernur Papua. Dia menggantikan posisi almarhum Klemen Tinal. Klemen diketahui meninggal akibat sakit di Jakarta, pada 21 Mei lalu.

Berbekal surat sakti dari DPP PAN, Abock menyebut dirinya tinggal mendaftar dan melengkapi sejumlah syarat yang dibutuhkan. “Sudah ada surat rekomendasi. Kini saya mengikuti tahapan selanjutnya, mulai proses pendaftaran dan persyaratan lainnya,” ujarnya, kemarin.

Mantan Bupati Yahukimo itu mengatakan, PAN sebagai pengusung Pasangan Calon (Paslon) Gubernur-Wagub Lukas Enembe-Klemen Tinal di Pilgub 2018 memiliki 6 kursi di DPRD Provinsi Papua. Artinya, partainya punya hak mengajukan calon Wakil Gubernur Papua. “Apalagi, PAN memiliki 2 kursi di DPR dan 6 kursi di DPR Papua,” jelasnya.

Baca juga : Bantuan Kemensos Untuk Warga Yalimo, Papua Mulai Dibagikan Hari Ini

Abock juga mengingatkan, salah satu kantong suara Lukas-Klemen saat Pilkada 2018 berasal dari Kabupaten Yahukimo. Saat itu, dirinya all out memenangkan Lukas-Klemen.

“Suara konstituen daerah ini turut menentukan kemenangan Paslon Lukas-Klemen jilid II. Yakni 100 persen suara dari Yahukimo dibungkus untuk Lukas-Klemen,” tegasnya.

Dijelaskan, berdasarkan data KPU per 25 Juni 2018, total pemilih terdaftar pada Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kabupaten Yahukimo pada 2018 sebanyak 291.491 suara. Jumlah ini terbesar kedua di Papua, setelah Kota Jayapura, 297.603 suara.

Baca juga : Doni Disebut Layak Jadi Dubes Di Eropa

Sementara Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Papua, Boy Markus Dawir mengatakan, saat ini belum ada nama secara resmi diangkat sebagai pengganti Klemen Tinal di posisi Wagub Papua. Tapi, Boy Markus sangat sepakat, bila sosok Wakil Gubernur Papua tidak boleh sampai bertentangan dengan Lukas Enembe.

Karena itu, gubernur akan ikut serta menentukan kandidat calon wagubnya. “Sudah pasti kepala daerah akan pilih pasangan cocok, sehati dan sejalan, seperti almarhum Klemen Tinal dulu,” ujarnya.

Diketahui Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal meninggal dunia di RS Abdi Waluyo Menteng, Jakarta, Jumat, 21 Mei lalu. Sebagai tanda duka cita, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua mengibarkan bendera setengah tiang di Lapangan Apel Kantor Gubernur Papua.

Baca juga : PPI Perkuat Bisnis BUMN Pangan Di Daerah

Anak pertama Klemen Tinal, Lidia menyebut, sang ayah tidak mengeluhkan apa-apa, baik sesak napas dan nyeri di dada dua minggu sebelum berpulang. Dia menduga, ayahnya terkena serangan jantung. Ketika sampai di Rumah Sakit Abdi Waluyo, sang ayah langsung dilarikan ke ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD). [SSL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.