Jaga Ketahanan Ekonomi Rakyat

KIKI ISWARA DARMAYANA

RM.id  Rakyat Merdeka - Pujian datang dari segala penjuru dunia kepada Indonesia usai sukses menyelenggarakan KTT G20. Di dalam negeri, apresiasi datang dari kalangan koalisi maupun oposisi.

Semua berharap, pasca KTT G20 Bali terjadi peredaan ketegangan Rusia-Amerika Serikat. Peredaan konflik Rusia-Ukraina dan peredaan perang dagang Amerika Serikat-China.

Supaya dunia tidak masuk ke jurang resesi ekonomi yang dalam, kita berharap, pasca KTT G20, mereka yang terlibat konflik bersedia membuka kembali jalur suplai pangan dan energi ke negara-negara miskin.

Baca juga : Covid Ganas Lagi, Ayo Cepat Booster

Kalau suplai pangan dan energi terus tersumbat, negara-negara miskin akan terpuruk dan rakyatnya terancam kelaparan. Kalau resesi ekonomi global terjadi berkepanjangan, negara-negara maju pun bisa bangkrut.

Tahun ini, pertumbuhan ekonomi negara-negara Eropa rata-rata di bawah 3 persen. Banyak yang hanya mencapai 1-2 persen saja. Sementara angka inflasinya mencapai 11–12 persen.

Tahun depan kondisi ekonomi dunia diramalkan lebih buruk lagi. Bah­kan banyak lembaga riset ekonomi internasional memprediksi ekonomi global bakal gelap.

Baca juga : Jangan Sakiti Hati Rakyat

Kita berharap negara-negara kaya dan negara maju bersama-sama membantu menyelamatkan negara-negara miskin agar rakyatnya tidak mati kedinginan atau kelaparan.

Ekonomi Indonesia sampai saat ini masih tergolong sehat. Bahkan, pada kuartal III tahun ini tumbuh 5,72 persen. Kita berharap, tahun 2023, ekonomi Indonesia masih bisa tumbuh 5 persen, dengan angka inflasi di bawah 6 persen.

Supaya roda perekonomian rakyat tetap berputar, kita berharap bantuan modal terus diberikan kepada usaha mikro, pedagang kali lima dan peda­gang asongan.

Baca juga : Korban PHK Rindu Bansos Uang Tunai

Kita juga berharap, bantuan sosial tunai terus diberikan supaya rakyat di level paling bawah tetap bisa membeli beras. Tambahan sembako, mesti diberikan kepada mereka yang tergolong sangat miskin. Ini penting supaya mereka tetap bisa makan, meskipun tidak punya uang.

Pemerintah pusat, provinsi, kabupaten dan kota harus menjaga ketahanan ekonomi rakyat dari terjangan badai resesi. Begitu ada tanda-tanda usaha kecil dan menengah sesak napas, cepat selamatkan mereka. Caranya berikan pinjaman tanpa bunga. Sedangkan, untuk usaha kecil yang mati suri, berikan bantuan modal plus bimbingan teknis, sehingga bisa secepatnya bangkit kembali. ■ 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.