Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - “Heboh Kasus BTS, Komisi I Kok Mingkem,” demikian judul berita Rakyat Merdeka di halaman depan, kemarin.
Dalam kasus yang diduga merugikan negara Rp 8,23 triliun ini, rakyat sangat berharap kepada DPR. Karena, biasanya, kalau ada kasus sebesar dan seheboh ini, DPR langsung menyambut dengan kalimat sakti “harus dibentuk Pansus,” atau ancaman serius lainnya.
Baca juga : Gadis Cantik Dan Elon Musk
Sekarang, ada kesan, DPR adem ayem saja. Ada apa? Setiap orang punya dugaan dan jawaban masing-masing. Ada yang spekulatif, ada pula yang disertai data.
“Data-data” itu sudah beredar luas di publik. Termasuk yang diungkapkan salah seorang tersangka. DPR juga sudah menyatakan tidak terlibat aliran dana proyek BTS.
Baca juga : Kecanduan Dan Homofili Politis
Namun, semuanya perlu pembuktian. Sekarang bola ada di kaki Kejaksaan Agung yang sedang menangani kasus ini. Mau ditendang dan digiring cepat ke arah gawang, digiring bolak-balik sampai injury time, ditendang keluar lapangan, atau menendang bola ke lapangan lain, semuanya tergantung Kejaksaan Agung.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
